Cuaca Jeddah Diprediksi Bersahabat saat Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi

Cuaca Jeddah Diprediksi Bersahabat saat Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi

Olahraga | inews | Senin, 6 Oktober 2025 - 21:26
share

JEDDAH, iNews.id – Kabar baik datang bagi Timnas Indonesia jelang laga berat melawan Arab Saudi pada round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Berdasarkan laporan terbaru dari AccuWeather, kondisi suhu di Jeddah saat pertandingan nanti diprediksi akan bersahabat bagi para pemain Skuad Garuda.

Pertandingan akan digelar di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Rabu (8/10) malam waktu setempat atau Kamis (9/10/2025) dini hari WIB. Cuaca di kota pesisir Laut Merah itu diperkirakan berada di kisaran 32 derajat selsius pada siang hari dan turun hingga 26 derajat selsius di malam hari.

Bagi sebagian besar pemain Indonesia, kondisi tersebut bukan hal baru. Suhu itu relatif sama dengan rata-rata suhu harian di Indonesia yang berkisar antara 28–32 derajat selsius. Artinya, cuaca panas di Jeddah tidak akan menjadi kendala besar bagi skuad asuhan Patrick Kluivert.

Yang membedakan, kelembapan udara di Jeddah jauh lebih rendah dibandingkan di Indonesia. Beberapa wilayah di Indonesia memiliki kelembapan tinggi yang bisa membuat pemain cepat lelah dan gerah. Sebaliknya, kelembapan di Jeddah hampir mendekati nol persen, sehingga udara terasa lebih kering dan tidak terlalu menyesakkan.

Kondisi ini justru bisa menguntungkan Timnas Indonesia, terutama bagi pemain-pemain yang terbiasa bermain di iklim tropis. Faktor adaptasi cuaca diyakini tidak akan memakan waktu lama. Hanya pemain yang berkarier di Eropa — seperti Kevin Diks, Calvin Verdonk, jay Idzes dan Ragnar Oratmangoen — yang kemungkinan butuh sedikit waktu untuk menyesuaikan diri.

Namun, waktu adaptasi tersebut sudah diperhitungkan matang oleh tim pelatih. Sebagian besar pemain Indonesia telah tiba di Jeddah lebih awal untuk menjalani latihan dan beradaptasi dengan kondisi lapangan serta cuaca setempat. Keputusan ini menjadi langkah strategis agar skuad Garuda bisa tampil dalam kondisi terbaik pada hari pertandingan.

Dengan cuaca yang bersahabat, Patrick Kluivert bisa memaksimalkan intensitas latihan tanpa khawatir terhadap faktor suhu ekstrem. Kondisi tersebut memberi ruang bagi tim untuk mengasah taktik dan koordinasi permainan, terutama dalam menghadapi kecepatan serta pressing tinggi dari Arab Saudi.

Pertandingan ini sendiri menjadi momen penting bagi Indonesia dalam perjuangan menuju Piala Dunia 2026. Skuad Garuda tergabung di Grup B bersama Arab Saudi dan Irak di putaran keempat. Hanya juara grup yang akan lolos langsung ke Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Meksiko dan Kanada, sementara peringkat kedua akan melaju ke babak kelima untuk memperebutkan tiket playoff.

Indonesia melangkah ke fase ini setelah finis di posisi empat besar pada putaran ketiga. Kini, mereka membawa semangat baru di bawah komando Kluivert, pelatih asal Belanda yang dipercaya untuk melanjutkan proyek besar kebangkitan sepak bola nasional.

Dengan kombinasi antara kesiapan fisik, adaptasi cepat terhadap cuaca, dan semangat tinggi para pemain, Indonesia berpeluang memberi kejutan di Jeddah. Cuaca yang bersahabat di malam pertandingan menjadi modal tambahan bagi skuad Garuda untuk tampil maksimal dan menantang dominasi tuan rumah Arab Saudi di depan publiknya sendiri.

Topik Menarik