Israel Membangkang Trump, Bunuh 24 Warga Gaza meski Didesak Hentikan Serangan

Israel Membangkang Trump, Bunuh 24 Warga Gaza meski Didesak Hentikan Serangan

Terkini | inews | Senin, 6 Oktober 2025 - 07:00
share

GAZA, iNews.id - Pasukan Israel masih menyerang Jalur Gaza meski Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mendesak negara yahudi itu menghentikan penembakan dan pengeboman. Serangan Israel sepanjang Minggu menewaskan sedikitnya 24 orang.

Al Jazeera, mengutip keterangan Rumah Sakit Nasser, Senin (6/10/2025), melaporkan di antara korban tewas adalah empat pencari suaka yang ditembak di dekat pusat distribusi bantuan Rafah.

Serangan berlangsung di beberapa titik, baik lokasi-lokasi pengungsian maupun Kota Gaza. Di kota itu Israel melancarkan sebagian besar serangan udara maupun operasi darat.

"Warga Palestina berharap bisa tidur nyenyak, tapi itu tidak terjadi," demikian laporan Hani Mahmoud dari Al Jazeera Arabic.

Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Marco Rubio menegaskan perang di Gaza belum berakhir meski gencatan gencata semakin dekat, bahkan paling dekat sejak kesepakatan terakhir dicapai.

Rubio mendesak Israel menghentikan pengeboman Gaza menjelang negosiasi di Mesir yang berlangsung hari ini. 

"Anda tidak bisa membebaskan sandera di tengah-tengah serangan, jadi serangan harus dihentikan. Tidak boleh ada perang yang berlangsung selama negosiasi," katanya, kepada stasiun televisi CBS. 

Kantor Media Pemerintah Gaza mengungkap, serangan Israel ke Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah melenyapkan lebih dari 2.700 keluarga yang terdiri atas 8.500 orang. Setidaknya 1.015 anak di bawah 1 tahun tewas. 

Israel juga telah membunuh 1.670 staf medis, 254 jurnalis, serta 140 petugas penyelamat dari pertahanan sipil.

Topik Menarik