Prabowo Hadiri Parade Militer China, Berdiri Sejajar dengan Putin hingga Kim Jong Un

Prabowo Hadiri Parade Militer China, Berdiri Sejajar dengan Putin hingga Kim Jong Un

Terkini | inews | Rabu, 3 September 2025 - 08:13
share

JAKARTA, iNews.id - Presiden Prabowo Subianto menghadiri parade militer dalam rangka peringatan 80 tahun Victory Day sekaligus parade militer di Tiananmen Square, Beijing, China, Rabu (3/9/2025). Acara ini untuk memperingati kemenangan China atas pendudukan Jepang itu dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia.

Setibanya di Tiananmen Square, para pemimpin dunia langsung disambut oleh Presiden China Xi Jinping. Terlihat Presiden Prabowo juga disambut hangat dengan berjabat tangan erat oleh Presiden Xi dan sang istri Peng Liyuan.

Kemudian, dilakukan foto bersama oleh para pemimpin dunia. Dalam momen ini, Prabowo berdiri sejajar di jajaran depan bersama Presiden China Xi Jinping, Presiden Rusia Vladimir Putin, serta Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un. 

Presiden Xi yang bertindak sebagai tuan rumah berdiri di tengah, diapit oleh Putin dan Kim, sementara Prabowo berada di sisi kanan Putin.

Diketahui, Prabowo bertolak menuju Beijing pada Selasa (2/9/2025) malam menggunakan pesawat kenegaraan dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta. Keberangkatan Presiden didampingi oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menjelaskan bahwa undangan resmi dari Presiden Xi sejatinya sudah disampaikan sejak 31 Agustus 2025. Namun, Prabowo sempat menunda keberangkatan lantaran mempertimbangkan dinamika situasi di dalam negeri.

Prasetyo pun mengungkapkan adanya permintaan khusus dari pemerintah China agar Presiden Prabowo dapat hadir dalam acara peringatan 80 tahun sekaligus parade militer yang digelar di Beijing.

“Dalam beberapa hari belakangan ini, ada permohonan yang sangat dari pemerintah Tiongkok untuk dapatnya Bapak Presiden Prabowo Subianto menghadiri, paling tidak di satu hari di acara peringatan 80 tahun dan di acara parade militer pemerintah Tiongkok,” ujar Prasetyo dalam keterangan video yang diterima.

Prasetyo menegaskan bahwa dalam setiap pengambilan keputusan, Presiden Prabowo selalu mempertimbangkan secara matang dinamika yang tengah berlangsung di dalam negeri. Namun demikian, lanjutnya, Kepala Negara juga memandang penting untuk tetap menjaga hubungan baik dengan China.

“Oleh karena itulah, demi menjaga hubungan baik dengan pemerintah Tiongkok, Bapak Presiden memutuskan untuk beliau berangkat malam ini dan keesokan malam beliau sudah akan kembali ke Tanah Air,” ungkapnya.

Topik Menarik