Intip Suasana Pantai Kalma di Korea Utara yang Boleh Dikunjungi Wisatawan Asing

Intip Suasana Pantai Kalma di Korea Utara yang Boleh Dikunjungi Wisatawan Asing

Travel | inews | Kamis, 26 Juni 2025 - 16:13
share

PYONGYANG, iNews.id - Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong Un membuka zona wisata di area Pantai Kalma, di Wonsan, provinsi Kangwon. Wisatawan asing diperbolehkan datang. 

Keputusan ini diambil Kim Jong Un dengan harapan meningkatkan sektor pariwisata Korea Utara. Kabar ini pun viral di media sosial dan banyak orang penasaran bagaimana suasana pantai Korea Utara tersebut. 

Mengacu pada foto-foto yang diabadikan KCNA atau Kantor Berita Pusat Korea (KCNA), area wisata itu tak hanya menghadirkan hamparan bibir pantai yang bebas diakses wisatawan asing, tapi ada juga arena rekreasi hingga olahraga. 

Kalma Beach Korea Utara. (Foto: KCNA)

Bahkan, menurut KCNA zona wisata Kalma menyediakan perumahan, hotel, hingga hostel. Dengan begitu dapat mengakomodir turis asing atau domestik yang mau berwisata di sini. 

"Fasilitas yang ditawarkan mulai dari perumahan, hotel, dan hostel untuk hampir 20.000 tamu dan dilengkapi dengan fasilitas untuk berenang di laut, area olahraga, dan rekreasi," ungkap laporan The Independent, dikutip Kamis (26/6/2025). 

Proyek ini merupakan batu loncatan dalam rencana Kim untuk meningkatkan pariwisata di Korut yang terkenal sebagai negara paling terisolasi dan tertutup di dunia. 

Sektor pariwisata masih menjadi salah satu 'senjata' bagi Korut untuk mendapat mata uang asing secara legal karena sebagian besar kegiatan ekonominya dibatasi oleh sanksi PBB. Akan tetapi, industri pariwisata dikontrol ketat dan dirancang untuk menampilkan versi negara yang bersih. 

Resor Kalma adalah langkah pertama dalam mengembangkan wisata budaya di negara Korut dan pemerintah akan segera mengonfirmasi rencana besar untuk mengembangkan lebih banyak kawasan wisata berskala besar.

Kawasan wisata pantai Kalma di Korea Utara. (Foto: KCNA)

"Kim Jong Un yakin, Kawasan Wisata Kalma akan meningkatkan minat wisatawan dunia," ungkap KCNA.

Resor pantai ini pertama kali diumumkan pada tahun 2014 dan pembangunannya dimulai pada 2018, dengan batas waktu penyelesaian awal tahun 2019. Pembangunan terhenti selama pandemi. 

Dan mulai sekarang, Anda yang tertarik untuk berkunjung ke Korea Utara bisa berkunjung ke kawasan wisata tersebut.

Topik Menarik