AS Dinilai Jalan Sendirian saat Serang Iran, Peran Eropa Tak Signifikan
JAKARTA, iNews.id - Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia (JMI), Islah Bahrawi menyebut keterlibatan Eropa untuk membantu Amerika Serikat (AS) menyerang Iran terlihat tidak begitu tebal. Dia menilai, ikut campur AS dalam perang Iran-Israel tidak begitu signifikan.
"Keterlibatan Eropa di sini juga tidak terlalu tebal dalam konflik hari ini," kata Islah dalam program Rakyat Bersuara bertajuk 'Iran Diserang AS-Irael, Dunia di Ambang Perang?' yang disiarkan di iNews, Selasa (24/6/2025).
Islah menduga hal tersebut disebabkan karena sikap Presiden AS Donald Trump yang terlihat cukup agresif dengan Eropa. Hal ini yang membuat Eropa tidak terlibat lebih jauh dalam perang AS dengan Iran.
Hal ini justru berbeda dengan melihat keterlibatan Eropa ketika dalam peperangan antara Arab Saudi dengan Houthi.
"Kalau kita lihat kemarin Saudi memerangi Houthi dan membombardir Houthi di Yaman Utara, Inggris masih terlibat, Perancis masih terlibat, hari ini sepertinya Amerika sendirian, karena pangkalan udaranya Inggris juga tidak ada akitvitas yang sangat signifikan," tuturnya.
Oleh karena itu, kata dia, keterlibatan AS yang ikut campur dalam perang Iran dan Israel, dianggap tidak terlalu signifikan.
"Keterlibatan Amerika disini itu sebenarnya tidak akan berpengaruh secara signifikan," ujar Islah.