Kurniawan Dwi Yulianto Resmi Gabung PSPS, Tinggalkan Klub Italia Demi Ambisi Besar
PEKANBARU, iNews.id - Legenda Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, resmi diperkenalkan sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru pada Rabu (18/6/2025). Dia mengambil langkah baru dalam karier kepelatihannya usai hengkang dari klub Italia, Como.
Mantan striker andalan Garuda tersebut mengungkapkan dirinya kini sudah tidak lagi menjalin kontrak dengan klub Eropa itu.
"Como sudah tidak lagi, karena waktu itu resign pas bergabung ke Timnas (U-20), kalau untuk timnas masih belum ada pemanggilan,"
ujar Kurniawan dikutip dari Antara, Kamis (19/6).
Kurniawan sebelumnya menghabiskan tiga tahun di Como sebagai pelatih tim junior. Ia memutuskan mengundurkan diri pada 2025 ketika mendapat kesempatan menjadi asisten pelatih Timnas U-20 yang dipersiapkan untuk Piala Asia U-20 2025.
Sayangnya, kiprah timnas muda yang kala itu dilatih Indra Sjafri harus terhenti di fase grup setelah finis di posisi ketiga Grup C.
Pada Februari 2025, Kurniawan sempat menjalani proses wawancara untuk menjadi asisten pelatih tim senior Indonesia di bawah komando pelatih top dunia, Patrick Kluivert.
Sejumlah eks pemain Timnas lain seperti Zulkifli Syukur dan Bima Sakti juga disebut mengikuti proses seleksi tersebut. Namun, hingga pertengahan tahun ini, belum ada pengumuman resmi dari PSSI terkait posisi tersebut.
Melihat situasi yang belum pasti, Kurniawan memilih menerima tawaran dari PSPS Riau, klub Liga 2 yang sedang berambisi naik kasta ke Liga 1.
Musim lalu, PSPS hampir saja meraih tiket promosi, namun harapan itu pupus setelah kalah tipis 0-1 dari Persijap Jepara di laga krusial babak playoff.
Langkah ini mempertegas bahwa PSPS Riau tak main-main dalam membangun skuad kompetitif demi mewujudkan impian besar promosi ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Kehadiran sosok Kurniawan, dengan segudang pengalaman baik di dalam maupun luar negeri, diharapkan menjadi katalis kebangkitan klub asal Pekanbaru tersebut.
