Kronologi Lengkap Taeil Ngaku Memperkosa Turis China, Terancam 7 Tahun Penjara!

Kronologi Lengkap Taeil Ngaku Memperkosa Turis China, Terancam 7 Tahun Penjara!

Gaya Hidup | inews | Rabu, 18 Juni 2025 - 13:21
share

JAKARTA, iNews.id - Taeil, mantan anggota NCT, akhirnya mengakui bersalah di kasus pemerkosaan. Dia terancam 7 tahun penjara.

Meski begitu, Taeil dikabarkan mengajukan keringanan hukuman dengan dalih sudah mencapai kesepakatan dengan korban. Mantan idol KPop itu dituduh melanggar Undang-Undang Khusus atas kejahatan seksual (pemerkosaan khusus).

Menurut laporan Naver, jaksa penuntut menyebutkan fakta-fakta dakwaan terhadap Taeil yang hadir sebagai terdakwa. Salah satu fakta yang dibacakan adalah kronologi pemerkosaan dilakukan.

Kronologi Lengkap Taeil Ngaku Memperkosa Turis China

Menurut laporan jaksa, Taeil dan terdakwa lainnya bertemu dengan korban secara kebetulan di sebuah bar di Itaewon sekitar pukul 02.33 dini hari waktu setempat di tanggal 13 Juni. Mereka minum bersama.

Setelah itu, para terdakwa membawa korban ke dalam taksi menuju kediaman Taeil di Bangbae-dong. Setelah itu, dari pukul 04.00 hingga 04.30 dini hari di hari yang sama, mereka memperkosa korban yang sedang terbaring tak sadarkan diri karena pengaruh alkohol.

Insiden ini terjadi pada 13 Juni 2024. Data yang disampaikan di pengadilan hasil dari analisis panjang, termasuk pelacakan polisi kepada para terdakwa selama dua bulan, menganalisa rekaman CCTV, dan melakukan penggeledahan dan penyitaan terhadap para terdakwa.

Setelah penggeledahan dan penyitaan, mereka menulis surat pengakuan dan membawanya ke polisi.

Pihak Taeil mengakui tuduhan pemerkosaan tersebut, tetapi mengajukan permohonan keringanan hukuman dengan mengatakan, "Kami mengajukan surat pengakuan kepada polisi dan mencapai kesepakatan dengan korban asal China dengan susah payah, dan menerima permintaan untuk tidak dihukum."

Namun, jaksa merespons, "Sulit untuk menerima argumen bahwa itu adalah kejahatan yang tidak disengaja dan jika melihat pesan teks dalam obrolan grup, ada konten seperti korban adalah orang asing dan meminta lokasi taksi dicatat di tempat lain selain tempat kejadian perkara untuk menghindari pelacakan."

Jaksa menambahkan, ini adalah kasus para terdakwa bertemu dengan seorang turis asing (asal China) yang belum pernah bertemu sebelumnya, membawa korban ke rumah terdakwa dan memperkosanya secara beramai-ramai.

"Ini keadaan yang sangat serius dan sifat kejahatannya sangat buruk," ujar jaksa, dikutip Rabu (18/6/2025).

Pada 28 Februari 2025, Divisi Investigasi Kejahatan Perempuan dan Anak 1 dari Kejaksaan Distrik Pusat Seoul mendakwa mereka tanpa penahanan atas tuduhan pemerkosaan khusus berdasarkan UU Hukuman Kekerasan Seksual.

Jika terbukti benar di pengadilan, para terdakwa termasuk Taeil, dituntut dengan hukuman minimal 7 tahun penjara hingga penjara seumur hidup sesuai Pasal 4 Ayat 1 Undang-Undang tentang Kasus Khusus Mengenai Hukuman Tindak Pidana Seksual.

Akibat kasus ini, Taeil dikeluarkan dari NCT dan agensinya SM Entertainment. Keputusan ini disampaikan agensi pada Oktober 2024.

Topik Menarik