3 Negara yang Tidak Hadir di Pemakaman Paus Fransiskus

3 Negara yang Tidak Hadir di Pemakaman Paus Fransiskus

Terkini | inews | Sabtu, 26 April 2025 - 19:59
share

JAKARTA, iNews.id - Tiga negara yang tidak hadir di pemakaman Paus Fransiskus menjadi perhatian dunia di tengah kehadiran ribuan pelayat dan puluhan kepala negara yang datang dari berbagai penjuru dunia. Momen bersejarah ini seharusnya menjadi ajang penghormatan bersama bagi sosok pemimpin Gereja Katolik yang sangat dihormati, namun ternyata ada beberapa negara besar yang memilih untuk tidak mengirimkan perwakilan resmi mereka. 

Keputusan ini memunculkan berbagai spekulasi dan menjadi cerminan dinamika politik serta hubungan diplomatik yang kompleks di panggung internasional.

Dilansir iNews.id dari berbagai sumber, berikut adalah 3 negara yang tidak hadir di pemakaman Paus Fransiskus dan beberapa alasan di balik keputusan tersebut:

3 Negara yang Tidak Hadir di Pemakaman Paus Fransiskus

1. Israel

Israel menjadi salah satu negara yang tidak mengirimkan pejabat tinggi untuk menghadiri pemakaman Paus Fransiskus. Hanya duta besar Israel untuk Vatikan yang hadir mewakili negara tersebut. 

Ketidakhadiran pejabat tinggi Israel ini dianggap sebagai bentuk protes terselubung atas sikap Paus Fransiskus yang selama masa jabatannya dikenal sangat mendukung hak-hak rakyat Palestina dan menyerukan perdamaian di wilayah konflik Israel-Palestina.

Sikap Paus yang vokal mengenai isu kemanusiaan di Timur Tengah membuat hubungan diplomatik antara Vatikan dan Israel mengalami ketegangan, sehingga pemerintah Israel memilih untuk tidak mengirimkan delegasi resmi yang lebih tinggi.

2. China

China juga menjadi negara besar yang tidak mengirimkan perwakilan resmi ke pemakaman Paus Fransiskus. Pemerintah China tidak memberikan penjelasan resmi terkait keputusan ini, namun banyak pengamat menilai bahwa hal ini berkaitan dengan hubungan kompleks antara Vatikan dan China. 

Selama beberapa tahun terakhir, hubungan antara kedua pihak memang mengalami pasang surut, terutama terkait pengangkatan uskup Katolik di China dan pengaruh agama di negara dengan sistem pemerintahan komunis tersebut. Ketidakhadiran China di acara pemakaman ini mencerminkan sikap hati-hati Beijing dalam berurusan dengan isu-isu agama dan diplomasi internasional.

3. Rusia

Rusia adalah negara ketiga yang tidak mengirimkan perwakilan resmi ke pemakaman Paus Fransiskus. Presiden Vladimir Putin tidak hadir, dan tidak ada pejabat tinggi Rusia yang terlihat dalam acara tersebut.

Ketidakhadiran Rusia ini dipandang sebagai dampak dari ketegangan geopolitik yang sedang berlangsung, khususnya konflik Rusia-Ukraina yang telah menarik perhatian dunia internasional. 

Selain itu, adanya surat perintah penangkapan dari Pengadilan Kriminal Internasional terhadap Presiden Putin membuat Rusia memilih untuk menghindari acara yang dihadiri oleh banyak pemimpin dunia dan institusi internasional. Paus Fransiskus sendiri selama masa jabatannya sering menyerukan perdamaian dan menghimbau agar konflik di Ukraina segera dihentikan.

Ketidakhadiran Israel, China, dan Rusia dalam pemakaman Paus Fransiskus menjadi sorotan dunia karena ketiga negara ini merupakan pemain penting dalam kancah politik global. 

Meskipun demikian, pemakaman Paus Fransiskus tetap berlangsung dengan penuh khidmat dan dihadiri oleh ratusan ribu umat Katolik serta para pemimpin dunia lainnya. Momen ini menjadi bukti betapa besar pengaruh dan penghormatan yang dimiliki Paus Fransiskus di mata dunia, meskipun terdapat perbedaan politik dan diplomasi yang kompleks.

Sekadar informasi, Paus Fransiskus meninggal dunia pada 21 April 2025 pukul 07.35 waktu Vatikan di kediamannya, Casa Santa Marta, pada usia 88 tahun. Sebelumnya, ia sempat menjalani perawatan selama lima minggu akibat infeksi saluran pernapasan dan pneumonia ganda.

Penyebab kematiannya secara resmi adalah stroke yang diikuti serangan jantung. Kematian Paus Fransiskus menandai berakhirnya masa kepemimpinannya selama 12 tahun sebagai pemimpin Gereja Katolik. 

Pemakaman resmi dilaksanakan pada 26 April 2025 di Lapangan Santo Petrus, Vatikan, dengan prosesi yang sederhana sesuai permintaan Paus, dan jenazahnya dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore di Roma. Kematian ini juga membuka proses konklaf untuk memilih paus pengganti.

Itulah 3 negara yang tidak hadir di pemakaman Paus Fransiskus menjadi perhatian tersendiri di tengah ribuan pelayat dan puluhan kepala negara yang hadir memberikan penghormatan terakhir. Meski lebih dari 130 delegasi asing, termasuk 50 kepala negara dan 10 raja, memadati Lapangan Santo Petrus di Vatikan, Israel, China, dan Rusia memilih untuk tidak mengirimkan perwakilan resmi mereka. 

Topik Menarik