Tagar #KaburAjaDulu, Bentuk Protes atau Putus Asa? Simak di Morning News
JAKARTA, iNews.id - Tagar #KaburAjaDulu tengah viral di media sosial, khususnya di X. Isinya adalah seruan meninggalkan Indonesia untuk bekerja di luar negeri.
Tagar #KaburAjaDulu muncul sebagai respons atas kondisi terkini Indonesia yang dinilai tidak baik-baik saja.
Netizen, terutama kalangan muda, menyoroti tantangan hidup ke depan, biaya hidup yang semakin tinggi, ketersediaan lapangan kerja, serta berbagai permasalahan ekonomi lainnya. Intinya banyak kalangan menatap dampak kondisi perekonomian Indonesia dengan pesimistis.
Di saat yang sama, bekerja di luar negeri tampaknya menawarkan harapan dan peluang. Setidaknya itu yang terlihat dari para pekerja migran Indonesia atau WNI yang telah lebih dulu menjajal peruntungan di sana.
Cerita-cerita sukses para diaspora menjadi pelecut serta pembuktian, bahwa hidup di negeri orang adalah keputusan yang tepat. Pemerintah merespons tagar ini dengan kewajaran, mempersilakan warga untuk mengadu nasib di negara orang.
Namun Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Judha Nugraha mengingatkan, bekerja di luar negeri harus melalui syarat yang ketat.
"Satu hal yang kita tegaskan, hak setiap warga negara bekerja di luar negeri. Namun, lakukan melalui dengan prosedur yang benar dan jalur yang legal," kata Judha.
Judha mengingatkan, saat ini ada 67.000 WNI di luar negeri yang melanggar keimigrasian. Mereka terancam terkena masalah karena tidak melalui prosedur yang legal.
Lantas, apakah #KaburAjaDulu lebih merupakan bentuk putus asa, melarikan diri dari masalah di Indonesia, atau sekadar kritik tajam terhadap kebijakan pemerintah, khususnya dalam kebijakan ekonomi dan lapangan pekerjaan?
Simak perbincangannya dalam Program Morning News hasil kolaborasi Radio MNC Trijaya dan portal berita iNews.id.
Tayangan ini dapat disimak livestreaming di www.inews.id, juga di akun Youtube Official iNews dengan klik link ini, dan Trijaya, serta bisa didengarkan di Radio Trijaya 104.6 FM pukul 09.00-10.00 WIB setiap Senin hingga Jumat.
Anda bisa memberikan komentar atau pertanyaan melalui nomor WhatsApp Trijaya, 0812-1111-046. Anda juga dapat berpartisipasi untuk berdiskusi maupun mengajukan usulan topik Morning News melalui kolom komentar di platform media sosial. Jangan ketinggalan!