Komentar Mengejutkan Bos Persija soal Kericuhan Suporter saat Vs Persib
JAKARTA, iNews.id - Komentar mengejutkan Direktur Persija Jakarta Mohamad Prapanca soal kericuhan vs Persib Bandung menarik diulas. Dia mengecam keras kejadian itu dan akan bertindak tegas.
Duel El Clasico Indonesia antara Persija vs Persib berakhir imbang 2-2, Minggu (16/2/2025). Duel ternoda akibat adanya kericuhan suporter usai pertandingan.
Berdasarkan pantauan iNews.id di lokasi, setelah laga berakhir para suporter keluar dari tribun stadion dengan tertib. Namun, tiba-tiba ada teriakan yang mengira adanya pendukung Persib.
Dari situ keributan berawal, hingga adanya aksi pemukulan. Persija sejatinya telah melakukan tindakan preventif untuk mencegah suporter tim tamu hadir di stadion.
Mulai dari imbauan di seluruh kanal sosial media Persija, berkirim surat ke manajemen Persib perihal permohonan bantuan sosialisasi. Lalu penekanan bahwa status pertandingan tanpa suporter tim tamu.
Selanjutnya, berkoordinasi dengan suporter Persija, The Jakmania, agar tak ada oknum yang memberikan akses untuk suporter tim tamu. Pengecekan KTP sebelum masuk stadion pun diberlakukan.
Selain itu, Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan Persija telah bekerja ekstra keras agar pertandingan berjalan kondusif, aman, dan nyaman. Hal itu ditandai berkoordinasi intensif dengan Polda Metro Jaya dan Polres Bekasi dalam membangun skema keamanan pun sudah dilakukan, tapi sayangnya hal yang tak diinginkan masih terjadi.
Direktur Persija Mohamad Prapanca mengatakan kejadian itu di luar kendali meskipun berbagai pencegahan sudah dilakukan. Dia pun sangat kecewa dengan kejadian itu karena merusak semangat sportivitas.
“Kami menyayangkan apa yang terjadi di laga Persija vs Persib. Kami meminta maaf kepada Persib, jajaran kepolisian, pengelola Stadion Patriot, dan masyarakat Kota Bekasi yang terkena imbas kekisruhan ini," kata Prapanca.
Pria berkacamata itu mengatakan tidak akan berdiam diri dengan adanya hal tersebut. Pasalnya, pihaknya akan melakukan evaluasi terkait berbagai hal agar kejadian tersebut terakhir kali terjadi.
"Kami akan menuntaskan masalah ini dengan berkoordinasi bersama semua pihak yang terlibat. Kami harus bekerja lebih keras lagi di laga-laga kandang berikutnya agar hal-hal negatif seperti ini tak terulang,” ujarnya.