Komdigi dan Kemenhub Siapkan Jurus Hadapi Mudik Libur Nyepi dan Lebaran 2025
JAKARTA, iNews.id - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) serta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan strategi untuk menghadapi mudik libur Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri (Lebaran) 2025. Kedua instansi pun menjalin kerja sama.
Menkomdigi Meutya Hafid menyatakan kementeriannya telah menyiapkan berbagai langkah strategis untuk mendukung Natal dan Tahun Baru sejak Oktober 2024. Dia mengatakan, sejumlah layanan seperti komunikasi publik yang efektif, penyebaran informasi melalui SMS Blast, running text di televisi nasional, serta konten di berbagai kanal digital disediakan untuk mendukung mudik Nataru.
“Kami juga memastikan ketersediaan jaringan telekomunikasi yang optimal di titik-titik krusial, seperti bandara, terminal, pelabuhan, dan jalur utama mudik. Selain itu, tim Balai Monitoring Komdigi aktif memantau spektrum frekuensi guna memastikan kelancaran komunikasi selama periode liburan,” ujar Meutya dalam keterangannya, Jumat (7/2/2025).
Dia menegaskan, Komdigi siap melanjutkan dukungan penuh dalam penyebaran informasi publik, pemantauan kualitas jaringan telekomunikasi, serta upaya mitigasi risiko yang berpotensi mengganggu kelancaran perjalanan masyarakat.
“Kami bertekad untuk meningkatkan koordinasi demi memastikan perjalanan libur Nyepi dan Lebaran berjalan lebih lancar, aman, dan nyaman bagi masyarakat,” tutur Meutya.
Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengatakan pelaksanaan Angkutan Nataru 2024-2025 mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.
Berdasarkan mobile positioning data dari operator seluler, kata dia, jumlah penumpang angkutan umum meningkat dari 16,3 juta pada 2023-2024 menjadi 17,1 juta orang.
"Kami berharap Komdigi kembali mendukung Kementerian Perhubungan serta kementerian dan lembaga lain dalam memastikan kelancaran angkutan Lebaran 2025,” ujar Dudy.
Dia pun memastikan persiapan menghadapi mudik Nyepi dan Lebaran sedang disiapkan.
“Sebentar lagi kita akan memasuki bulan Ramadan dan libur Lebaran, sehingga persiapan harus dimulai dari sekarang," tutur dia.
