Lezatnya Chicken Adobo, Hidangan Khas Filipina Favorit Bruno Mars
JAKARTA, iNews.id - Konser Bruno Mars mendapatkan sambutan luar biasa dari para penggemar di Indonesia. Hal tersebut terlihat dari antusiasme penonton yang meramaikan stadion JIS Jakarta Utara.
Hari ini, Sabtu (14/9/2024), menjadi penampilan terakhir Bruno Mars di JIS. Bagi penggemar Bruno Mars, tentu tak sekadar hafal dengan lagu-lagunya saat nonton konser. Kurang afdol rasanya jika Anda tak mengetahui makanan favorit dari penyanyi asal Amerika Serikat satu ini.
Rupanya, salah satu makanan favorit Bruno Mars adalah makanan Asia lho! Makanan tersebut asli dari Filipina. Namanya Chicken Adobo.
Hidangan ini dibuat secara unik, dimasak dengan cara merebus ayam dalam cuka dan kecap. Beberapa sumber ahli sejarah makanan Asia mengatakan orang Filipina sudah memasak adobo bahkan sebelum penjajahan Spanyol.
Menurut mereka, memasak dengan cuka dapat mengawetkan daging. Metode ini juga dianggap sebagai salah satu praktik pengawetan makanan paling awal.
Rasa ayam yang juicy dalam saus adobo yang gurih menjadikan chicken adobo makanan yang sangat disukai oleh segala usia dari anak-anak hingga orang dewasa.
Walau hidangan dan cara memasak adobo dalam masakan Filipina dan adobo dalam masakan Spanyol memiliki beberapa kesamaan, keduanya mengacu pada dua hal yang berbeda menurut akar budaya masing-masing.
Walaupun adobo khas Filipina dapat dikatakan sebagai adobo dalam bahasa Spanyol yaitu sejenis makanan yang direndam, adobo Filipina lebih mengacu pada proses memasak dan tidak terbatas pada daging.
Umumnya, daging babi atau ayam, atau gabungan dari keduanya, dimasak secara perlahan dalam campuran cuka, bawang putih yang dimemarkan, daun salam, biji lada hitam, dan kecap. Hidangan ini kemudian disajikan bersama nasi.
Adobo secara tradisional dimasak dalam palayok (atau kulon, periuk tanah liat), namun di masa kini digunakan panci besi atau kuali (kawali). Terdapat berbagai variasi resep adobo di Filipina. Salah satu bahan dasar adobo adalah cuka, yang terbuat dari kelapa, beras, atau tebu (walaupun anggur putih atau cuka apel juga dapat digunakan).
Terdapat pula variasi adobo di berbagai daerah. Di daerah Luzon dan Zamboanga yang berpenduduk Muslim, terdapat adobo yang dimasak dengan santan (dikenal dengan nama adobo sa gata).
Berdasarkan bahan utamanya, jenis adobo yang paling dikenal luas adalah adobong manok yang menggunakan ayam, dan adobong baboy yang menggunakan babi. Adobong baka (sapi), dan adobong manok (ayam) lebih populer di kalangan masyarakat Muslim Filipina. Daging-dagingan lain juga dapat digunakan, seperti adobong pugo (burung puyuh).
Terdapat variasi adobo yang menggunakan makanan laut seperti ikan (adobong isda), lele (adobong hito), udang (adobong hipon), serta cumi-cumi atau sotong (adobong pusit).
Adobo juga dapat dimasak dengan sayur-mayur dan buah-buahan, seperti kangkung (adobong kangkong), rebung (adobong labong), terung (adobong talong), jantung pisang (adobong puso ng saging), dan okra (adobong okra).
Adobo telah dianggap sebagai hidangan khas Filipina yang utama dan disajikan dengan nasi dalam keseharian dan perayaan. Makanan ini umumnya dibawa sebagai bekal oleh para pemanjat gunung dan pelancong asal Filipina dikarenakan dapat bertahan tanpa pendinginan. Hal ini disebabkan oleh penggunaan cuka yang menghambat pertumbuhan bakteri.