Erick Thohir Panggil Dirut BRI hingga MIND ID, Apa yang Dibahas?
JAKARTA, iNews.id - Pembahasan Rencana Jangka Panjang Pembangunan (RJPP) perusahaan pelat merah masih terus digodok. Kali ini, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memanggil petinggi perseroan dari BRI hingga MIND ID.
Diskusi soal RJPP dibagi dalam dua sesi. Dalam sesi pertama pada Rabu (11/9/2024), Erick Thohir mendengar langsung RJPP yang disampaikan Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati.
Lalu, Dirut PT Danareksa (Persero) Yadi Jaya Ruchandi, serta Dirut PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk Ririek Adriansyah.
Dialog pun berlanjut pada Kamis (12/9/2024), di mana Erick memanggil Dirut PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Darmawan Junaidi, Direktur Utama PT BNI (Persero) Tbk Royke Tumilaar.
Kemudian, Direktur Utama PT BRI (Persero) Tbk Sunarso, Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso, Direktur Utama PT Pelindo (Persero) Arif Suhartono, dan Direktur Utama PTPN III Mohammad Abdul Gani.
Pagi ini kami melanjutkan rapat Rencana Jangka Panjang Pembangunan (RJPP) BUMN. RJPP hari ini disampaikan oleh Direktur Utama Bank Mandiri, BNI, BRI, Mind ID, Pelindo dan PTPN, ujar Erick melalui akun Instagramnya.
Dia memastikan, BUMN terus menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi Indonesia. Salah satu usahanya dengan menerapkan Good Corporate Governance yang baik
Dalam video pendek yang diunggah, Darmawan Junaidi, misalnya menyebut RJPP Bank Mandiri terus mendorong agar Indonesia mencapai cita-citanya yakni, Indonesia Emas di 2045.
"Untuk bisa menjadi yang terbaik maka Bank Mandiri harus bisa memainkan peran penting dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi, mendorong inklusi keuangan, dan memastikan Indonesia mencapai mimpinya untuk Indonesia Emas 2045," ucap Darmawan.