Heboh Marbot di Jaktim Bawa Kabur Ambulans Masjid, Diduga Nekat akibat Utang Judol

Heboh Marbot di Jaktim Bawa Kabur Ambulans Masjid, Diduga Nekat akibat Utang Judol

Terkini | inews | Kamis, 12 September 2024 - 15:39
share

JAKARTA, iNews.id - Mobil ambulans milik Masjid Raya Al Kusuf di Jalan Pendidikan Raya I Komplek IKIP, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur dicuri marbot masjidnya sendiri yang berinisial YA (38). Kasus itu sempat terekam CCTV dan viral pada akhir Agustus 2024.

Pengurus Masjid Raya Al Kusuf Duren Sawit, Remol menjelaskan YA mencuri ambulans pada Kamis (22/8) dini hari tepat pukul 01.00 WIB. Awalnya pengurus masjid tidak menaruh curiga terhadap YA yang pergi bersama anak istrinya.

"Awalnya itu beliau pergi tanpa izin kami dan kami melihat dari CCTV dan yang bersangkutan itu bawa kendaraan," kata Remol, Kamis (12/9/2024).

Remol menjelaskan YA memang sehari-hari memegang kunci ambulans masjid itu dan tinggal di sekitar masjid. Pengurus masjid mulai curiga ketika ponsel yang dimiliki YA dan keluarga tidak bisa dihubungi.

"Kami tunggu-tunggu hampir lima hari ini sudah tidak benar gejalanya, lalu kami lakukan penelahaan dari pengurus. Ternyata beliau ini melakukan penggelapan mobil ambulans," kata dia.

Aksi pencurian ini diduga dilakukan YA lantaran adanya masalah finansial. Dalam informasi yang diterima pengurus masjid, YA diduga mengalami masalah finansial lantaran bisnis jualannya bangkrut, terlebih lagi YA diduga kehilangan uang sebesar Rp50 juta lantaran bermain judi online.

"Kalau informasi yang saya dengar, informasi orang yang sempat mengecek aplikasi judi onlinenya yang bersangkutan, habis kalah puluhan juta rupiah satu kali main. Ini infromasi dari si orang yang melakukan aplikasinya. Kalau Rp50 juta sudah ada sih kira-kira (kerugian)," jelas dia.

Hingga kini, keberadaan mobil ambulans itu tidak diketahui pengurus masjid. Namun demikian, Remol juga mendapatkan informasi bahwa stiker bertuliskan identitas masjid sudah dicopot dari mobil.

"Marbot ini bawa STNK tapi bukan BPKB, BPKB ada di kami dan marbot itu memang megang STNK karena dia yang sopirin pelayanan masyarakat kalau lagi dibutuhkan," tuturnya.

Topik Menarik