Profil dan Biodata Maman Abdurrahman, Berawal dari Ball Boy hingga Jadi Legenda Persija Jakarta
JAKARTA, iNews.id - Profil dan biodata Maman Abdurrahman jadi perhatian para penikmat sepak bola Tanah Air. Terlebih lagi dirinya baru saja menjalani laga terakhirnya bersama Persija Jakarta.
Maman termasuk dalam salah satu pemain Persija Jakarta kala melakoni laga Mini Turnamen Premium Sports. Laga yang dihelat di JIS (Jakarta International Stadium) itu Macan Kemayoran menang atas PSIS Semarang dengan skor tipis 1-0 lewat gol Akbar Arjuansyah.
Kemenangan itu membuat Persija Jakarta lolos ke final dan akan berjumpa Selangor FC. Klub asal Malaysia itu di laga sebelumnya sukses menundukkan sesama klub asal Malaysia, Sabah FC 3-2.
Selain Maman, Toni Sucipto dikabarkan akan segera meninggalkan Persija Jakarta. Keduanya pun mengucapkan salam perpisahan kepada Jakmania yang memadati JIS.
Berita itu membuat publik penasaran dengan profil dan biodata Maman Abdurrahman. Seperti apa sosoknya? Berikut iNews.id akan berikan informasinya, Jumat (31/5/2024).
Profil dan Biodata Maman Abdurrahman
Maman Abdurrahman lahir di Jakarta, pada 12 Mei 1982. Pemain berusia 42 tahun ini terbiasa bermain di posisi bek tengah. Ia juga dapat dimainkan di posisi gelandang bertahan dan bek kiri.
Perjalanan Karier Maman Abdurrahman di Level Klub
Perjuangan Maman berkarier di dunia sepak bola ternyata tidak semudah membalikkan telapak tangan. Pemain yang identik dengan nomor punggung 55 ini pernah jadi ball boy dan membeli sepatu bola dari pekerjaannya itu.
"Sepatu bola pertama, sempat dibeliin sama orang tua. Kebetulan saya juga waktu itu jadi ball boy tenis. Jadi saya ambilin bolanya," Maman menceritakannya di channel YouTube eks rekan setimnya di Persija Jakarta, Amarzukih.
"Ya dari situlah, uangnya saya belikan sepatu bola dan juga ongkos untuk main bola saya. Ya, mungkin mereka (fans) tahunya setelah senang," tambahnya pada wawancara yang berlangsung penuh canda ini.
Menurut transfermarkt, Maman sempat menimba ilmu sepak bola di akademi PS PAM Jaya pada 1996-1998. Setelah itu, dirinya pindah ke Persijatim di tahun 1998.
Meski menimba ilmu di tim sepak bola asal Jakarta, Maman justru mengawali karier sebagai pesepakbola profesional di Sriwijaya FC. Dirinya gabung ke klub berjuluk Laskar Wong Kito itu pada 2001.
Setelah bermain selama empat musim di Sriwijaya FC, Maman memilih hengkang ke PSIS Semarang. Bek bertinggi 1,77 m ini tercatat juga sempat memperkuat Persib Bandung dari 2008-2014.
Sempat bermain di Sriwijaya FC dan Persita Tangerang kurang lebih semusim, Maman hijrah ke Persija Jakarta di musim 2015/2016. Bermain selama 8 musim di Macan Kemayoran, pengoleksi 30 caps di Timnas Indonesia ini main sebanyak 162 laga, mencetak 1 gol dan 1 assist di semua kompetisi.
Tak hanya itu, Maman jadi salah satu pemain Persija Jakarta yang memenangkan Liga 1 musim 2017/2018. Di musim yang sama pula, eks pemain Persita Tangerang ini meraih Piala Presiden.
Maman juga berhasil antarkan Persija Jakarta memenangkan Piala Menpora 2021. Tim yang saat itu diasuh Sudirman mampu mengalahkan rival klasiknya, Persib Bandung 2-1.
Perjalanan Karier Maman Abdurrahman di Level Timnas
Di level timnas, sejak debut pada 17 Maret 2004 Maman hanya mampu catatkan 30 kali penampilan. Event terbesar yang pernah dimainkan oleh ayah Muhammad Rafa Raditya Abdurrahman ini adalah Piala Asia 2007.
Sayangnya di kompetisi yang dimana Indonesia jadi tuan rumah tersebut, tidak mampu lolos dari babak penyisihan Grup D. Meski sempat menang melawan Bahrain 2-1, skuad asuhan Ivan Kolev dikalahkan Saudi Arabia 2-1 dan Korea Selatan 0-1. Timnas Indonesia harus puas jadi juru kunci klasemen Grup D dengan raihan 3 poin.
Meski sudah berusia 41 tahun, Maman belum mengisyaratkan pensiun dari dunia yang telah membesarkan namanya itu. Kini dirinya dikenang sebagai salah satu legenda Persija Jakarta.
Demikian ulasan mengenai profil dan Biodata Maman Abdurrahman. Semoga bermanfaat!
