Daya Beli Lesu, Ciputra (CTRA) Sebut Properti di Atas Rp2 Miliar Paling Banyak Peminat

Daya Beli Lesu, Ciputra (CTRA) Sebut Properti di Atas Rp2 Miliar Paling Banyak Peminat

Ekonomi | idxchannel | Minggu, 22 Juni 2025 - 07:04
share

IDXChannel - PT Ciputra Development Tbk (CTRA) menilai ada pergeseran tren minat dalam membeli properti di tengah daya beli yang lesu. Kelas menengah ke atas saat ini dinilai tidak terlalu terdampak kondisi ekonomi.

Ciputra melihat adanya pergeseran minat konsumen tersebut terjadi untuk segmen residensial. Sebelum pandemi Covid-19, properti dengan harga di bawah Rp1 miliar banyak diminati konsumen. Setelah pandemi berakhir, segmen yang paling diminati bergeser menjadi Rp1-Rp2 miliar.

"Saat ini segmen yang paling banyak diminati adalah produk residensial dengan harga Rp2-Rp3miliar, walaupun harga Rp1-2 miliar masih tetap populer," kata Head of Investor Relations Ciputra, Aditya Ciputra Sastrawinata dalam Paparan Publik dikutip Minggu (22/6/2025).

Aditya menilai, pembeli properti di bawah Rp1 miliar yang merupakan kelas menengah ke bawah saat ini daya belinya masih lemah akibat maraknya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Dia memandang konsumen kelas ini belum memiliki kepercayaan diri yang kuat (buyer's confidence) untuk kembali membeli properti.

Sementara itu, kata dia, pembeli dengan harga Rp1-Rp2 miliar, bahkan di atas Rp2 miliar atau Rp3 miliar daya belinya sudah kembali.

Di tengah pergeseran ini, Aditya mengatakan, Ciputra sudah melakukan penyesuaian dengan produk-produk yang bisa memenuhi permintaan pasar. Perseroan saat ini memiliki portofolio produk yang beragam yang diperuntukkan mulai dari kelas menengah bawah hingga kelas atas.

Dia meyakini daya beli masyarakat masih ada meskipun secara umum relatif lesu. Dia juga berharap berharap suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) bisa kembali turun dan ketidakpastian global berkurang, sehingga permintaan properti meningkat.

Pada 2025, CTRA menargetkan prapenjualan (marketing sales) sebesar Rp11 triliun. Angka ini relatif tidak berubah dibandingkan tahun lalu.

(Rahmat Fiansyah)

Topik Menarik