Serangan Rudal Iran Lumpuhkan Kilang Minyak Israel

IDXChannel - Kilang minyak di Haifa, Israel berhenti beroperasi setelah rusak parah akibat serangan rudal Iran.

Bazan Group, operator kilang tersebut,  mengonfirmasi hal itu dalam sebuah pernyataan kepada Bursa Efek Tel Aviv.

"Sebagai akibat dari serangan di kompleks Bazan Group, pembangkit listrik yang bertanggung jawab atas sebagian produksi listrik untuk fasilitas tersebut rusak parah. Saat ini semua operasi kilang dan fasilitas anak perusahaan telah ditutup," kata perusahaan dalam laporannya.

Dilansir dari Ynetnews pada Selasa (17/6/2025), tiga orang tewas dalam insiden tersebut.

Serangan rudal tersebut menyebabkan sebuah bangunan runtuh dan memicu kebakaran yang menjebak tiga pekerja kilang di bawah reruntuhan. Asap tebal dan panas yang ekstrem dilaporkan membuat mereka tidak memiliki peluang untuk bertahan hidup. 

Investigasi awal menemukan, para korban kemungkinan meninggal karena menghirup asap dan paparan panas yang parah. Ketiga korban tewas adalah penduduk Haifa dan daerah sekitarnya.

Serangan itu, yang tidak diungkapkan ke publik hingga pengumuman Menteri Energi Israel Eli Cohen pada Senin malam waktu setempat, mengejutkan sebagian orang di lembaga pertahanan Israel. 

Tidak jelas apakah insiden itu akan diketahui publik jika Bazan bukan perusahaan publik yang secara hukum diwajibkan untuk melaporkan peristiwa penting.

Menurut Kementerian Energi Israel, pasokan bahan bakar nasional saat ini masih cukup. Perbaikan kilang minyak di Haifa diperkirakan memakan waktu sekitar 10 hari. (Wahyu Dwi Anggoro)