Laba Foxconn Melonjak 91 Persen pada Kuartal I-2025 di Tengah Ancaman Tarif

IDXChannel - Foxconn Technology Group melaporkan kinerja yang kuat pada kuartal I-2025. Laba bersih melonjak 91 persen menjadi 42,11 miliar dolar Taiwan atau sekitar Rp23 triliun.

Dilansir dari The Wall Street Journal pada Rabu (14/5/2025), laba bersih tersebut melampaui ekspektasi para analis sebesar 37,15 dolar Taiwan. Selain itu, pendapatan Foxconn naik 24 persen menjadi 1,64 triliun dolar Taiwan.

Meski demikian, produsen elektronik kontrak terbesar di dunia itu memangkas panduan tahunannya di tengah risiko perang dagang global.

Kinerja kuat Foxconn awal tahun ini salah satunya karena kliennya mempercepat pengiriman ke AS untuk menghindari tarif yang lebih tinggi. Lonjakan ini juga disebabkan basis yang rendah pada periode yang sama tahun lalu.

Pada kuartal I-2024, perusahaan membukukan penurunan nilai sebesar 17,3 miliar dolar Taiwan yang terkait dengan sahamnya di perusahaan elektronik Jepang Sharp Corp.

Foxconn terkenal karena merakit iPhone untuk Apple. Perusahaan asal Taiwan tersebut juga membangun server kecerdasan buatan (AI) untuk Amazon dan Nvidia.

Produk cloud dan jaringan—termasuk server AI—menyumbang 34 persen dari pendapatan Focxonn di kuartal I-2025, menjadikannya segmen bisnis terbesar kedua Foxconn setelah elektronik konsumen pintar.

Amerika Serikat (AS) mengenakan pungutan 32 persen terhadap produk Taiwan pada  2 April 2025, meskipun ia kemudian mengumumkan jeda 90 hari.

Foxconn menurunkan panduan pendapatan menjadi "lebih kuat dari tahun lalu" dari "jauh lebih kuat dari tahun lalu" untuk 2025. (Wahyu Dwi Anggoro)