Microsoft Bakal PHK Lebih dari 6.000 Karyawan Secara Global

Microsoft Bakal PHK Lebih dari 6.000 Karyawan Secara Global

Terkini | idxchannel | Rabu, 14 Mei 2025 - 00:40
share

IDXChannel – Perusahaan teknologi raksasa, Microsoft Corporation, berencana memberhentikan lebih dari 6.000 karyawan, atau sekitar tiga persen dari seluruh tenaga kerja secara global.

Pemutusan hubungan kerja (PHK) itu merupakan yang terbesar di Microsoft sejak memberhentikan 10.000 karyawan pada 2023, dan akan berdampak pada karyawan di seluruh bisnis Microsoft.

"Kami terus menerapkan perubahan organisasi yang diperlukan untuk memposisikan perusahaan dengan sebaik-baiknya agar sukses di pasar yang dinamis," kata juru bicara Microsoft Pete Wootton dalam sebuah pernyataan kepada The Verge, Selasa (13/5/2025).

“Saya memahami bahwa pemutusan hubungan kerja akan berdampak pada semua level di Microsoft, termasuk LinkedIn milik Microsoft dan beberapa kantor internasional,” ujarnya melanjutkan.

Pemangkasan ini terjadi hanya beberapa minggu setelah CFO Microsoft Amy Hood mengisyaratkan pengurangan lapisan manajemen perusahaan.

“Kami terus berfokus pada pembangunan tim berkinerja tinggi dan meningkatkan kelincahan kami dengan mengurangi lapisan dengan lebih sedikit manajer,” kata Hood pada tanggal 30 April 2025 lalu.

Microsoft juga memulai pemangkasan berdasarkan kinerja pada awal tahun ini, yang menargetkan ratusan karyawan.

PHK tersebut terjadi lebih dari setahun setelah Microsoft memberhentikan 1.900 karyawan Activision Blizzard dan Xbox, dan pada Mei 2024 perusahaan menutup beberapa studio game, termasuk pengembang Hi-Fi Rush Tango Gameworks dan pengembang Redfall Arkane Austin. Tango Gameworks kemudian kembali berkat kesepakatan dengan Krafton.

Microsoft juga memberhentikan 650 karyawan Xbox pada September tahun lalu, sebagai bagian dari restrukturisasi terkait akuisisi perusahaan terhadap Activision Blizzard. Microsoft juga memangkas sekitar 1.000 karyawan dari tim HoloLens dan cloud Azure pada Juni 2024.

Adapun, Microsoft menyatakan keputusan PHK itu diambil sebagai bagian dari penataan ulang organisasi yang lebih luas, menurut laporan CNBC.

Selain itu, perusahaan teknologi tersebut mengklarifikasi bahwa PHK tidak dikaitkan dengan kinerja karyawan. Tujuan utamanya, menurut juru bicara perusahaan, yaitu mengurangi lapisan manajemen dan menyederhanakan operasi.

Adapun jumlah karyawan Microsoft per Juni 2024 mencapai 228.000 orang di seluruh dunia.

(Febrina Ratna Iskana)

Topik Menarik