Jumlah Rudal yang Diluncurkan Iran ke Pangkalan AS di Qatar Setara yang Ditembakkan Pentagon

Jumlah Rudal yang Diluncurkan Iran ke Pangkalan AS di Qatar Setara yang Ditembakkan Pentagon

Global | sindonews | Selasa, 24 Juni 2025 - 16:20
share

BEK Timnas Indonesia, Kevin Diks sedang berada di Doha, Qatar saat pangkalan militer Amerika Serikat di negara itu diserang Iran. Kevin disinyalir sedang melakukan transit di Qatar.

Seperti diketahui, belakangan ini situasi Timur Tengah memanas karena adanya konflik Iran melawan Israel. Kedua negara yang bertempat di Timur Tengah itu saling serang menggunakan rudal balistik.

Tak hanya kedua negara itu, Amerika Serikat pun sempat mengirim rudal untuk menghancurkan tiga fasilitas nuklir Iran. Serangan itu kemudian memicu Iran untuk membalas dengan menembakan rudal ke sejumlah pangkalan militer Amerika Serikat di Qatar dan Irak.

Baca Juga: Kevin Diks Terpantau di Doha, Qatar, Dengar Ledakan, Bagaimana Kondisinya?

Kevin Diks yang diduga sedang transit di Doha, Qatar mengaku mendengar serangan itu. Hal itu diketahui dari unggahan instastory eksklusif dalam akun instagram pribadinya (@kevindiks2). Namun, unggahan itu belakangan ini sudah dihapus. "Teman-teman, kami saat ini berada di Doha dan mendengar ledakan dari (serangan) tentara Iran," tulis Kevin dalam unggahan tersebut, dikutip dari akun Instagram @halfblood_indonesie1, Selasa (24/62/2025).

"Kami akan terus mengabarkan perkembangan terbaru," sambungnya.

Kevin Diks disinyalir sedang melakukan perjalanan udara setelah kembali dari liburan di Indonesia. Pemain Berussia Monchengladbach itu sempat berada di Indonesia setelah membela Skuad Garuda di dua laga terakhir putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Dalam dua laga tersebut, Timnas Indonesia merebut kemenangan atas China (1-0) di Jakarta, dan kalah dari Jepang (0-6) di Osaka. Kevin sendiri akan memulai petualangan baru sebagai pemain klub Jerman Borussia Monchengladbach.

Di sisi lain, beberapa waktu lalu, jalur udara di sekitar Qatar dan Bahrain sempat ditutup imbas memanasnya konflik Iran versus Israel. Diharapkan, situasi panas di Timur Tengah segera mereda sehingga Kevin dapat melanjutkan perjalanannya.

Topik Menarik