6 Jet Tempur Koleksi Pakistan, Salah Satunya Sukses Jatuhkan Jet India
Jet tempur koleksi Pakistan ini menarik untuk diketahui. Terlebih, setelah negara tersebut menggunakan kekuatan militernya saat bersitegang dengan India.
Meskipun konflik antara India dan Pakistan telah ditutup dengan gencatan senjata, masih terdapat hal menarik yang muncul dalam konflik itu. Salah satunya terkait kekuatan militer.
Pakistan yang selama ini dipandang sebelah mata, rupanya memiliki teknologi militer yang cukup mumpuni. Salah satu yang cukup banyak disorot adalah jet tempur China pakistan yang digadang-gadang mampu hadapi jet Eropa milik India.
6 Jet Tempur Koleksi Pakistan
1. F-16 Fighting Falcon
F-16 Fighting Falcon merupakan jet tempur serbaguna buatan Amerika Serikat yang dikenal luas karena keandalannya dalam berbagai operasi militer. Dirancang sebagai pesawat tempur ringan, F-16 dapat melakukan misi udara-ke-udara dan udara-ke-darat secara efektif, serta telah digunakan oleh lebih dari 25 negara di seluruh dunia, menjadikannya salah satu jet paling sukses secara global.Angkatan Udara Pakistan (PAF) diperkirakan memiliki sekitar 270 unit F-16, menjadikan mereka salah satu pengguna terbesar jet ini. Keberadaan F-16 menjadi tulang punggung sistem pertahanan udara Pakistan dan digunakan secara strategis dalam menjaga wilayah udara sekaligus dalam operasi serangan presisi terhadap target darat.
2. Dassault Mirage III dan Mirage 5
Jet tempur Mirage III dan Mirage 5 merupakan hasil produksi dari perusahaan kedirgantaraan asal Prancis, Dassault Aviation. Pesawat ini memiliki sejarah panjang dalam berbagai konflik global dan dikenal karena kemampuannya dalam kecepatan tinggi dan pertempuran jarak jauh.Pakistan memiliki lebih dari 100 unit Mirage III dan Mirage 5 yang telah dimodifikasi untuk menyesuaikan kebutuhan lokal. Jet-jet ini telah digunakan dalam sejumlah operasi penting, termasuk konflik India-Pakistan dan misi tempur di perbatasan Afghanistan, menjadikannya bagian integral dari armada tempur udara Pakistan.
3. JF-17 Thunder
JF-17 Thunder adalah hasil kerja sama antara Pakistan dan Tiongkok dalam menciptakan jet tempur ringan yang ekonomis namun mematikan. Pesawat ini menjadi simbol kemandirian Pakistan dalam memproduksi alutsista modern, karena sebagian besar komponennya dirakit di dalam negeri.Saat ini, PAF mengoperasikan lebih dari 300 unit JF-17, menjadikannya armada JF-17 terbesar di dunia. Jet ini memiliki peran vital dalam berbagai operasi militer, mulai dari pengintaian hingga serangan taktis, sekaligus menjadi solusi pengganti beberapa pesawat tempur tua di armada mereka.
4. A-5C Fantan
A-5C, atau dikenal juga sebagai Fantan, adalah jet serang darat yang berasal dari pengembangan desain pesawat China yang berbasis MiG-19. Pesawat ini dirancang untuk menyerang sasaran permukaan dengan membawa berbagai jenis senjata, termasuk bom dan roket.Pakistan memiliki lebih dari 100 unit A-5C yang difokuskan untuk misi dukungan udara langsung. Jet ini pernah digunakan dalam berbagai operasi tempur, termasuk konflik bersenjata di wilayah perbatasan dan sebagai bagian dari kekuatan udara taktis yang fleksibel.
5. Chengdu J-7
Chengdu J-7 adalah jet tempur buatan China yang dikembangkan dari MiG-21 Uni Soviet. Meskipun tergolong sebagai pesawat generasi lama, J-7 masih digunakan oleh beberapa negara berkat kemampuannya dalam pertempuran udara jarak dekat serta kecepatan yang cukup tinggi.PAF mengoperasikan lebih dari 100 unit J-7 sebagai bagian dari armada tempur mereka. Jet ini digunakan untuk pelatihan pilot tempur dan misi operasional terbatas. Meskipun perannya mulai dikurangi, J-7 tetap menjadi aset yang berguna dalam mendukung kesiapsiagaan tempur Pakistan.
6. Chengdu J-10
Masih dari pesawat asal China, ada Chengdu J-10 yang ditenagai oleh satu mesin turbofan AL-31FN. Sehingga punya kecepatan maksimum mencapai Mach 2.2 dan jangkauan operasional hingga 1.850 km.Untuk sistem persenjataan, J-10 dilengkapi dengan berbagai rudal udara-ke-udara seperti PL-8 dan PL-12, serta rudal udara-ke-permukaan dan bom berpemandu.
Pesawat ini juga memiliki satu meriam internal kaliber 23 mm. Dengan total 11 cantelan senjata, J-10 mampu membawa kombinasi berbagai jenis senjata tergantung pada misi yang dijalankan.
Pesawat inilah yang diklaim telah mampu menghalau serangan udara dari New Delhi. Pakistan mengklaim telah menggunakan jet tempur J-10 C buatan China untuk menghadapi serangan Angkatan Udara India pada Rabu (7/5/2025) lalu.