Bantuan Militer AS pada Ukraina Terbukti Vital, Tidak Termasuk Pembekuan Dana Bantuan
JAKARTA - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump memerintahkan penghentian sementara bantuan luar negeri selama 90 hari.
Namun, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengklarifikasi bahwa itu tidak termasuk bantuan militer AS pada negaranya. Bantuan militer AS terbukti penting dalam operasi penyerangan dan perlindungan bagi infanteri Ukraina.
Upaya kami untuk mengamankan penyelesaian damai Rusia dan Ukraina kini sedang berjalan, sangat penting untuk mewujudkannya, ujar Donald Trump, dilansir VOA, Selasa (28/1/2025).
Sebelumnya, Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan pembekuan hampir semua pendanaan baru untuk program bantuan luar negeri selama 90 hari, dengan pengecualian untuk sekutu Israel dan Mesir.
Perintah dari Departemen Luar Negeri AS juga mencakup pengecualian untuk program makanan darurat, namun tidak untuk program kesehatan yang menurut para pendukungnya menyediakan layanan vital yang menyelamatkan nyawa.
AS menghabiskan lebih dari US$60 miliar dalam bantuan luar negeri pada 2023, lebih banyak daripada negara lain secara keseluruhan. Namun jumlah tersebut hanya sekitar 1 dari pengeluaran pemerintah AS. Setelah memo tersebut terbit, beberapa proyek bantuan di seluruh dunia menerima perintah penghentian kerja.