Seorang Wanita Ditemukan Terikat ke Pohon di Dalam Hutan, Tuding Suami Ingin Membunuhnya

Seorang Wanita Ditemukan Terikat ke Pohon di Dalam Hutan, Tuding Suami Ingin Membunuhnya

Global | okezone | Rabu, 7 Agustus 2024 - 13:05
share

INDIA – Seorang wanita Amerika (AS) ditemukan dirantai ke pohon sambil "berteriak" di hutan di negara bagian Maharashtra, India barat. Polisi dan dokter mengatakan kepada BBC bahwa dia telah membelenggu dirinya sendiri.

Lalita Kayi, 50 tahun, diselamatkan sekitar 10 hari lalu dari hutan lebat di distrik Sindhudurg setelah teriakan minta tolongnya didengar oleh para penggembala.

Dalam pernyataan tertulis kepada polisi, dia menuduh bahwa suaminya merantainya dan meninggalkannya di hutan hingga mati tanpa makanan atau air.

Kayi, yang sedang menerima perawatan di fasilitas psikiatri, belum berbicara di depan umum. Kedutaan Besar AS juga menolak berkomentar, dengan alasan hak privasinya.

Penemuan Kayi telah mengejutkan India dan polisi telah membentuk beberapa tim untuk menyelidiki bagaimana dia bisa berada di hutan. Saurabh Agarwal, kepala polisi Sindhudurg, mengatakan kepada BBC Marathi pada Selasa (6/8/2024) bahwa Kayi mengaku tidak menikah dan bahwa dia mungkin menderita halusinasi ketika dia memberikan pernyataan pertamanya.

Polisi mengatakan bahwa dia memberi tahu bahwa dia tertekan karena visanya telah habis dan dia kehabisan uang, jadi dia membeli kunci dan rantai dan mengikat dirinya ke pohon.

Dr Sanghamitra Phule, kepala rumah sakit jiwa tempat Kayi dirawat, mengatakan kepada BBC Marathi bahwa kondisinya membaik.

"Dia makan, berjalan, dan juga berolahraga. Dia sedang dalam perawatan dan kami juga memberinya beberapa nutrisi yang kurang dari tubuhnya,” terangnya.

Dr Phule mengatakan keluarganya telah dilacak di AS dan Kayi menghubungi mereka melalui telepon.

 

Ia ditemukan pada tanggal 27 Juli oleh seorang penggembala sapi yang sedang membawa ternaknya untuk digembalakan di hutan dan mendengar seorang wanita berteriak keras.

"Suara itu berasal dari hutan di sisi gunung. Ketika saya ke sana, saya melihat salah satu kakinya diikat ke pohon. Ia berteriak seperti binatang. Saya menelepon penduduk desa lain dan polisi setempat,” terangnya.

Polisi memotong rantai dan menyelamatkannya. Kayi, yang tampak sangat kurus kering, dibawa ke rumah sakit dan setelah kesehatan fisiknya membaik, ia dipindahkan ke fasilitas psikiatri untuk perawatan lebih lanjut.

Polisi menemukan salinan paspornya yang menyatakan bahwa ia adalah warga negara AS yang datang dari Massachusetts dan beberapa dokumen lain dengan alamat rumahnya di Tamil Nadu. Ia juga memiliki telepon seluler, tablet, dan 31.000 rupee (USD370). Kayi, yang awalnya tidak dapat berbicara, berkomunikasi dengan polisi dan dokter dengan mencoret-coret catatan di buku catatan.

Ia mengatakan bahwa ia menikah dengan seorang pria di negara bagian selatan Tamil Nadu dan menyalahkan pria itu karena mengikatnya ke pohon. Ia mengaku bahwa IA tidak makan dan minum selama 40 hari. Polisi telah mempertanyakan pernyataannya, dengan mengatakan bahwa tidak mungkin seseorang dapat bertahan hidup tanpa makanan atau air selama itu.

Topik Menarik