Xi Jinping Disebut Tak Pakai Masker Saat Temui Presiden Kuba di Beijing

JAKARTA - Ketika Tiongkok berjibaku dengan meningkatnya kasus Covid, Presiden Xi Jinping menemui pemimpin dunia lainnya di Beijing tanpa mengenakan masker di wajahnya. Newsweek melaporkan, Jumat (25/11).

Pemerintahan Xi telah mengadopsi kebijakan Covid yang sangat ketat. Bloomberg melaporkan Jumat, pemimpin Tiongkok itu menyambut Presiden Kuba Miguel Dias-Canel, yang juga tidak mengenakan masker, secara pribadi dan mengungkapkan harapannya untuk "memperdalam kepercayaan" antar-kedua negara.

Pertemuan itu terjadi ketika Beijing memberlakukan lockdown atau penguncian untuk menghentikan kasus Covid. Sekolah-sekolah dipaksa ditutup, di saat yang sama warga dilarang meninggalkan kota mereka. Pada Kamis (24/11), Tiongkok menghadapi jumlah kasus harian yag meningkat, dengan kasus baru mencapai 32.000. Sementara Beijing sendiri mencatat lebih dari 1.800 kasus.

Dua pemimpin negara komunis itu sepakat untuk menegakkan "kepentingan inti" negara mereka selama pertemuan berlangsung, Associated Press melaporkan. Presiden Kuba tiba di Tiongkok setelah mengunjungi Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow dimana mereka membahas "persahabatan tradisional" kedua negara.

Kepada Diaz, Xi mengatakan, Tiongkok ingin "memperkuat koordinasi dan kerjasama dalam urusan regional dan internasional" dengan Kuba, menurut AFP. Dia juga mengatakan kedua negara akan "bergandeng tangan membangun sosialisme dengan karakternya masing-masing".

Pada Kamis, Tiongkok menyensor unggahan viral di aplikasi popular WeChat yang menyuarakan frustrasi warga di seluruh negeri atas pembatasan-pembatasan di negara itu. Surat terbuka berjudul "10 Pertanyaan" menarik 100.000 pembaca, sementara warga Tiongkok yang jengkel membandingkan kondisi terisolasi mereka dengan kehebohan Piala Dunia FIFA.

Surat di WeChat yang disensor itu mendapat dukungan di situs web Weibo dan mempertanyakan: "Piala Dunia Qatar telah dibuka. Saya tidak melihat fans satu pun memakai masker atau diminta untuk tes PCR negatif. Apakah kita tinggal di planet yang sama? Apakah Covid tidak melukai mereka?"

Jadwal Xi diisi dengan pertemuan dengan para pejabat dari Laos, Eropa, dan Mongollia, Bloomberg melaporkan. Xi berjabat tangan dengan Presiden AS Joe Biden dan pemimpin negara lainnya selama KTT G20 di Bali Indonesia dan pergi ke berbagai event tanpa masker wajah.

Menurut diplomat tinggi Moskow di Beijing, Xi akan berkunjung ke Rusia tahun depan.