Mengerikan Kalau Benar Adanya, Senjata Laser Baru Milik Rusia Ini Bisa Hancurkan Musuh Jarak Jauh

Alutsista Rusia menjadi bahan perbincangan ditengah invasi ke Ukraina . Negara beruang merah ini ternyata memiliki senjata laser terbaru bernama zadira yang dapat menghancurkan objek berjarak hingga 5 kilomenter.

Alutsista laser Zadira disebut sudah dipakai pada perang Rusia dan Ukraina. Pemerintah Rusia mengatakan laser generasi baru dipakai dalam invasi Ukraina untuk membakar drone.

Bukan hanya bisa memusnahkan drone, senjata laser baru tersebut kemungkinan bakal memiliki dampak strategis untuk menghalau satelit melacak rudal balistik.

Keterangan Wakil Perdana Menteri Yuri Borisov, sistem laser Zadira bisa menyerang dan menghancurkan target yang berjarak hingga lima kilometer.

"(Senjata laser) sudah mulai berdatangan (ditujukan untuk tentara). Jenis pertama sudah digunakan (dalam operasi militer khusus Rusia)," ujar wakil perdana menteri pada Rabu (18/5), yang dikutip dari kantor berita Rusia Tass .

Dari alutsista laser baru Zadira ternyata lebih canggih dan lebih kuat dari sistem laser sebelumnya yang dimiliki Rusia, Peresvet. Peresvet juga diklaim mampu membutakan target satelit yang berjarak hingga 1.500 kilometer.

Belakangan, memakai laser digunakan untuk membutakan satelit hanya menjadi angan dari dunia fiksi ilmiah. Akan tetapi Amerika Serikat, China, dan Rusia sudah berupaya mengembangkan senjata semacam ini selama bertahun-tahun.

Senjata laser Zadira mempunyai fungsi utama untuk menghancurkan target berjarak lima kilometer. Agenda pengrusakan dilakukan Zadira lewat serangan panas atau serangan termal.

"Jika Peresvet membutakan, maka senjata laser generasi baru mengarah pada penghancuran fisik target, penghancuran termal, mereka terbakar," ucap Borisov, yang dilansir SCMP .

Selanjutnya, sistem laser tersebut diklaim mampu menjatuhkan berbagai jenis drone dengan mudah. Keterangan Borisov, metode yang digunakan laser ini akan mengurangi pengguna rudal tipe Pantsyr dan Tor yang cukup menguras biaya.