IS-K Dalangi Serangkaian Pengeboman di Afghanistan: Jemaah Salat di Masjid, Bom Meledak

IS-K Dalangi Serangkaian Pengeboman di Afghanistan: Jemaah Salat di Masjid, Bom Meledak

Global | inewsid | Jum'at, 22 April 2022 - 16:26
share

ISLAMABAD, iNews.id - Afiliasi ISIS, IS-K mengaku bertanggung jawab atas serangkaian pengeboman yang menargetkan minoritas Muslim Syiah Afghanistan. Ada tiga ledakan terjadi di lokasi yang berbeda di Afghanistan, Kamis (21/4/2022).

Dalam sebuah pernyataan, IS-K mengatakan alat peledak yang menghancurkan masjid Sai Doken Mazar-e-Sharif disembunyikan di dalam tas yang ditinggalkan di antara sejumlah jemaah. Saat mereka berlutut dalam doa, bom meledak.

"Ketika masjid dipenuhi jemaah salat, bahan peledak diledakkan dari jarak jauh," kata pernyataan IS yang mengklaim ada 100 orang terluka.

Sebelumnya, sebuah ledakan mematikan terjadi di dalam sebuah masjid Syiah di utara Mazar-e-Sharif. Pejabat rumah sakit mengatakan sedikitnya 12 orang tewas dan 40 lainnya terluka.

Sebelumnya, sebuah bom pinggir jalan meledak di dekat sebuah sekolah anak laki-laki di Kabul dan melukai dua anak di lingkungan Dasht-e-Barchi yang mayoritas berpenduduk Syiah. Bom ketiga di Kunduz utara dan melukai 11 mekanik yang bekerja untuk penguasa Taliban di negara itu.

Sementara itu, Taliban mengaku telah menangkap seorang mantan pemimpin IS-K di Provinsi Balkh utara, di mana Mazar-e-Sharif menjadi ibu kotanya. Zabihullah Noorani, kepala departemen informasi dan budaya di Provinsi Balkh mengatakan, Abdul Hamid Sangaryar ditangkap sehubungan dengan serangan masjid hari Kamis.

Sejak berkuasa Agustus lalu, Taliban telah memerangi afiliasi baru ISIS di Provinsi Khorasan atau IS-K yang terbukti menjadi tantangan keamanan yang sulit bagi pemerintah Afghanistan yang digerakkan oleh agama. November lalu, unit intelijen Taliban melakukan serangan besar-besaran terhadap tempat persembunyian IS-K di Provinsi Nangarhar timur.

IS-K telah relatif tidak aktif di Afghanistan sejak November lalu. Tetapi dalam beberapa hari terakhir, IS-K telah meningkatkan serangannya di Afghanistan dan di negara tetangga Pakistan. Mereka membidik komunitas Muslim Syiah yang dicerca oleh radikal Sunni.

Awal bulan ini dua bom meledak di lingkungan Syiah Kabul di Dasht-e-Barchi. Ledakan menewaskan sedikitnya tujuh siswa dan melukai beberapa lainnya.

IS-K mendirikan markasnya di Afghanistan timur pada 2014 dan telah disalahkan atas beberapa serangan terburuk di negara itu. Salah satunya, serangan keji di rumah sakit bersalin dan di sekolah yang menewaskan lebih dari 80 anak perempuan pada 2021, beberapa bulan sebelum Taliban mengambil alih kekuasaan.

IS-K juga bertanggung jawab atas pemboman brutal di luar Bandara Internasional Kabul pada Agustus 2021 yang menewaskan lebih dari 160 warga Afghanistan yang berusaha memasuki bandara untuk melarikan diri dari negara itu. 13 personel militer AS juga tewas saat mereka mengawasi penarikan terakhir Amerika dan berakhirnya perang 20 tahun di Afghanistan.

Topik Menarik