Model Cantik Rusia Ini Tewas Setelah Sebut Vladimir Putin Psikopat, Jenazahnya Bikin Ngeri

Model Cantik Rusia Ini Tewas Setelah Sebut Vladimir Putin Psikopat, Jenazahnya Bikin Ngeri

Global | telisik.id | Kamis, 17 Maret 2022 - 16:30
share

MOSKOW, TELISIK. ID - Tubuh Gretta Vedler, seorang model Rusia berusia 23 tahun ditemukan setahun setelah ia terbunuh.

Sebelum tewas, Gretta Vedler menyebut Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai seorang psikopat. Model cantik asal Rusia yang terkenal karena keberanian mengkritik pemerintahan Vladimir Putin.

Melansir Zonabanten.com, model cantik asal Rusia ini sebelum ditemukan meninggal, telah dinyatakan menghilang kurang lebih selama setahun.

Setelah ditelusuri, Gretta Vedler kemungkinan telah meninggal satu bulan setelah dirinya melakukan kritik kepada Presiden Rusia Vladimir Putin di sosial media.

Tetapi, setelah diselidiki, kematian dari model cantik ini rupanya tidak ada hubungannya dengan kritik yang ia lontarkan kepada orang nomor satu di negara itu.

Diketahui, rupanya kematian Gretta Vedler murni karena dibunuh oleh kekasihnya sendiri akibat berselisih paham.

Kekasih yang sekaligus pelaku penyebab kematian model cantik ini adalah Dmitry Korovin, yang melakukan pembunuhan dengan cara mencekik gadis Rusia itu.

Melansir Miror.co.uk, Dmitry mengaku terlibat percekcokan dengan Gretta akibat perselisihan masalah uang ketika berada di Moscow.

Setelah melakukan upaya pembunuhan, bahkan pria yang berusia 23 tahun itu sempat tidur selama 3 malam di hotel bersama mayat kekasihnya itu yang berada di dalam koper.

Untuk menghilangkan mayatnya, Dmitry membawa tubuh kekasihnya itu dengan melakukan perjalanan kurang lebih 300 mil, ke wilayah Lipetsk.

Pria Rusia itu kemudian meninggalkan tubuh kekasihnya itu di dalam bagasi mobil tersebut, hingga akhirnya ditemukan kurang lebih setahun kemudian.

Agar tak banyak orang yang mencurigai hilangnya model cantik ini, Dmitry membuat sebuah pesan palsu yang membuat seolah-olah kekasihnya itu sedang dalam keadaan baik-baik saja.

Tetapi, salah satu teman lelaki dari Gretta, Evgeniy Foster, mencurigainya dan melakukan laporan orang hilang kepada pihak kepolisian. (C)

Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim

Editor: Kardin

Topik Menarik