8 Negara Kehilangan Hak Suara di PBB
NEW YORK - Iran dan Venezuela termasuk di antara delapan negara yang akan kehilangan hak suara pada Sidang Umum PBB karena tunggakan iuran keanggotaan kepada badan dunia tersebut. Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyampaikan hal ini kepada Presiden Sidang Umum melalui sebuah surat tertanggal 10 Januari.
Piagam PBB menetapkan bahwa negara anggota yang menunggak kontribusinya selama dua tahun atau lebih akan kehilangan hak suaranya. PBB memutuskan jumlah iuran tiap negara untuk anggarannya berdasarkan sejumlah faktor seperti kondisi ekonomi negara tersebut.
Banjir Dahsyat di Kongo Tewaskan Setidaknya 400 Orang, Lebih dari 5.000 Korban Belum Ditemukan
"Enam negara lainnya yang akan kehilangan hak suaranya adalah Antigua dan Barbuda, Republik Kongo, Guinea, Papua New Guinea, Sudan dan Vanuatu," lapor kantor berita NHK , Kamis (13/1). Sebuah negara bisa memperoleh kembali hak suaranya dengan membayar jumlah uang iuran yang dibutuhkan. SB/NHK/I-1