
Administrasi Penerbangan AS tak akan Rilis Lencana Astronaut Komersial
REPUBLIKA.CO.ID, CAPE CANAVERAL -- Federal Aviation Administration (FAA) mengatakan memangkas lencana penerbangan astronaut karena terlalu banyak orang yang sekarang meluncur ke luar angkasa. Mereka keluar dari bisnis penunjukan tanda untuk astronaut. Berita itu muncul satu hari sebelum rencana peluncuran Blue Origin dari Texas Barat dengan mantan pemain NFL dan selebritas TV Michael Strahan. Dia dan lima rekan penumpangnya masih akan memenuhi syarat untuk mendapatkan pin terbang karena FAA tidak mengakhiri program lama hingga 1 Januari. Para astronaut NASA juga tidak perlu khawatir untuk maju karena masih akan mendapatkan pin dari badan antariksa. Sebanyak 15 orang yang meroket ke luar angkasa untuk pertama kalinya tahun ini dengan penerbangan pribadi AS akan diberikan pin. Pemberian ini termasuk kepada pendiri Blue Origin Jeff Bezos dan Richard Branson dari Virgin Galactic, serta para pemula luar angkasa lainnya yang menemani dalam perjalanan naik turun singkat. Perusahaan membagikan pin sayap astronaut versi mereka sendiri setelah penerbangan. Keempat penumpang pada penerbangan pribadi pertama SpaceX yang mengorbit September lalu juga memenuhi syarat untuk mendapatkan pin sayap FAA. Menambahkan enam kru Blue Origin berikutnya akan membawa daftar menjadi 30 pin. Penerima sayap komersial pertama FAA adalah pada 2004 silam. Awal tahun ini, FAA memperketat kualifikasinya. FAA menetapkan penerima pin harus dilatih menjadi anggota kru, dibandingkan membayar selama perjalanan. Namun dengan berakhirnya program, keputusan dibuat untuk mencakup semua. "Industri penerbangan antariksa manusia komersial AS telah berkembang jauh dari melakukan penerbangan uji hingga meluncurkan pelanggan yang membayar ke luar angkasa, kata administrator asosiasi FAA Wayne Monteith dalam sebuah pernyataan. Turis luar angkasa masa depan akan mendapatkan nama mereka dimasukkan ke dalam daftar penerbangan luar angkasa komersial FAA. Untuk memenuhi syarat, mereka harus terbang setidaknya 80 kilometer pada peluncuran yang disetujui FAA. "Sekarang saatnya untuk memberikan pengakuan kepada kelompok petualang yang lebih besar yang berani pergi ke luar angkasa," ujar Monteith.
Topik Menarik

Rusia Janji Penuhi Kebutuhan Pupuk RI Jo...
global | rm.id Kamis, 30 Juni 2022 - 23:06

Rusia Janji Pasok Pupuk Untuk RI Jokowi:...
global | rm.id Kamis, 30 Juni 2022 - 23:06

Ferdinand Marcos Jr. Dilantik Sebagai Pr...
global | republika Kamis, 30 Juni 2022 - 16:45

Warga AS yang Ditahan di Ukraina Mengaku...
global | republika Kamis, 30 Juni 2022 - 23:15

PM Selandia Baru Nilai China Lebih Beran...
global | republika Kamis, 30 Juni 2022 - 10:18

Disaksikan Ibunya, Imelda Marcos Anak Di...
global | rm.id Kamis, 30 Juni 2022 - 11:36

Presiden Ukraina Sebut Kehadiran Jokowi ...
global | republika Kamis, 30 Juni 2022 - 11:54
