Eza Gionino Menyesal Talak Satu Istri, Akui hanya Menegur Bukan Ingin Cerai
Eza Gionino mengungkap penyesalan mendalam setelah mengucapkan talak satu kepada sang istri, Meiza Aulia Coritha. Ia mengaku ucapan itu bukanlah bentuk keputusan akhir untuk bercerai, melainkan hanya sebagai teguran.
Klarifikasi ini disampaikan Eza Gionino di tengah kabar gugatan cerai yang diajukan Meiza Aulia Coritha di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor. Ia menekankan bahwa dirinya tidak pernah berniat memutuskan rumah tangga dengan sang istri.
"Saya ucapkan memang ada adanya dalam kondisi emosi. Dalam kondisi emosi terakhir kali. Saya bilang, saya talak satu. Saya talak satu terus itu gunanya hanya untuk memberikan teguran sebenarnya," kata Eza dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Kamis (11/9/2025).
Foto/Instagram Eza GioninoBaca Juga:Eza Gionino Berlutut Minta Maaf ke Istri demi Perbaiki Rumah Tangga
Eza Gionino Ucapkan Talak di Tengah Emosi
Isi Souvenir Pernikahan Amanda Manopo dan Kenny Bikin Heboh Netizen, Dari Skin Care, TV hingga Emas
Lebih lanjut, Eza menuturkan bahwa dalam ajaran Islam, ucapan talak memang memiliki konsekuensi besar. Namun dirinya menekankan bahwa maksud dari talak tersebut sebagai peringatan agar ada kesadaran bersama dalam memperbaiki komunikasi.
"Secara Islam seperti itu dari saya pribadi. Teguran gitu supaya kita sama-sama bisa introspeksi diri," jelasnya.
Pisah Rumah sejak Pertengahan Agustus
Eza juga mengungkap fakta mengejutkan bahwa dirinya sudah tidak tinggal serumah dengan Meiza dari 15 Agustus 2025. Sejak tanggal tersebut, ia tidak lagi bertemu dengan sang istri maupun ketiga anaknya.Hal ini membuat dirinya merasakan kerinduan yang begitu dalam, terutama karena biasanya ia selalu tidur bersama anak-anaknya."Dari pertengahan Agustus ya mulai tanggal 15. Mulai per tanggal 15 Agustus saya sudah tidak bertemu dengan istri anak-anak saya," ujarnya.
Dalam setiap doa dan sujudnya, Eza selalu memohon agar istrinya kembali pulang bersama anak-anak mereka. Ia berharap agar permasalahan yang terjadi bisa diselesaikan dengan komunikasi yang baik tanpa harus berakhir pada perceraian.
Eza bahkan berjanji akan memperbaiki segala kekurangan dan kesalahan yang pernah ia lakukan selama pernikahan mereka.
Serahkan Semua Aset, Rumah dan Mobil ke Istri usai Ajukan Cerai, Bedu Pergi Hanya Bawa Diri
"Jadi dalam setiap doa saya, dalam sujud saya, saya cuman berharap, 'ayo mam sayang kembalilah pulang'. 'Yuk. Masalah kita komunikasikan dengan baik. Yuk, kita selesaikan semuanya baik-baik. Ayo kembali pulang bawa anak'," ungkapnya.
"Aku janji kok aku bakal perbaikin semua kekurangan aku ya, kesalahan aku. Aku bakal perbaiki itu semua," tambahnya.Baca Juga:Eza Gionino Menangis Minta Istri Pulang: Aku Janji Perbaiki Kekurangan
Bantahan Isu KDRT dan Pihak Ketiga
Seiring munculnya kabar perceraian, Eza sempat diterpa isu miring terkait dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) maupun hadirnya pihak ketiga. Namun, aktor berusia 35 tahun itu dengan tegas membantah seluruh tudingan tersebut.Ia menegaskan bahwa selama ini dirinya selalu menghormati istri dan mencintai anak-anaknya tanpa pernah melakukan kekerasan.
"Saya jelaskan dan saya tekankan bahwa itu tidak ada sama sekali, demi Allah tidak ada. Tidak ada KDRT dari saya apa pun itu, pihak ketiga juga tidak ada," ucapnya.
Ia juga memastikan bahwa penyebab utama keretakan rumah tangganya murni berasal dari buruknya komunikasi. Tidak ada faktor lain seperti perselingkuhan ataupun KDRT sebagaimana ramai dibicarakan publik."Murni masalah kita kurang komunikasi, kurangnya komunikasi dengan baik, itu aja. Komunikasi internal pastinya," tuturnya.
Proses Perceraian Eza Gionino dan Meizza Aulia Coritha
Sementara itu, Meiza Aulia Coritha resmi mendaftarkan gugatan cerai terhadap Eza Gionino di Pengadilan Agama Cibinong pada 29 Agustus 2025. Proses hukum ini semakin jelas setelah pengadilan mengeluarkan nomor perkara pada 3 September 2025, sebagai tanda bahwa kasus perceraian tersebut telah masuk ke ranah persidangan.Sidang perdana perceraian keduanya dijadwalkan berlangsung pada 22 September 2025 dengan agenda utama berupa mediasi. Tahap mediasi ini akan menjadi momen krusial bagi Eza dan Meiza untuk menentukan arah masa depan rumah tangga mereka. Jika mediasi berjalan lancar, bukan tidak mungkin pasangan ini masih memiliki peluang untuk berdamai.
Baca Juga:Eza Gionino Akui Banyak Dosa ke Istri: Tolong Maafkan Saya










