Finalis Miss Indonesia 2025 Kunjungi iNews Tower, Bahas Dunia Jurnalistik dan Tantangan Gen Z
Sebanyak 38 finalis Miss Indonesia 2025 melakukan kunjungan inspiratif ke iNews Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, pada Selasa (8/7/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda pembekalan yang bertujuan memperluas wawasan para finalis, terutama terkait dunia media dan jurnalistik.
Acara dimulai dengan sambutan dari Atika Suri selaku Integrated Corporate Secretary Division Head iNews Media Group. Dalam sambutannya, Atika memperkenalkan ekosistem media yang bernaung di bawah iNews, seperti iNews TV, Sindonews, Okezone, dan IDX Channel.
Baca juga:
“Finalis tahun ini memiliki latar belakang yang luar biasa. Saya percaya, women empower women. Kita harus saling mendukung dan menginspirasi,” ujar Atika Suri di hadapan para finalis.
Ia juga menyoroti pentingnya memahami industri media secara komprehensif, apalagi di tengah era digital yang terus berkembang dan penuh tantangan.Baca juga: Event Director Miss World Prediksi Miss Indonesia 2025 akan Menang Ajang Miss World ke-73
Sesi berikutnya diisi oleh Masirom, Pemimpin Redaksi Okezone dan IDX Channel. Ia memaparkan karakter masing-masing brand dalam iNews Media Group. Menurutnya, setiap platform memiliki ciri khas dan kekuatan unik, namun tetap mengusung pendekatan multiplatform yang terpadu.
“iNews.id unggul di kecepatan breaking news, Sindonews fokus pada berita mendalam, Okezone di lifestyle dan olahraga, dan IDX Channel di pasar modal. Semua kami kemas sesuai kebutuhan pembaca,” jelas Masirom.
Baca juga:Miss World 2025 Disambut di Jakarta, Liliana Tanoesoedibjo: Bukan Hanya Cantik, tapi Berkualitas
Diskusi semakin hidup ketika Dela Agustina, finalis dari Bangka Belitung, menyampaikan kekhawatiran Gen Z terhadap konten viral yang kurang substansi. “Banyak dari kami merasa berita yang penting justru tenggelam oleh yang sensasional,” katanya.Menanggapi hal ini, Masirom menekankan peran media arus utama dalam menjaga kredibilitas. “Semua orang bisa bikin konten, tapi kami punya standar: verifikasi dan konfirmasi adalah kunci,” tegasnya.
Anggia Rosvina Putri dari Bengkulu turut mengajukan pertanyaan terkait alur pemberitaan breaking news. Soemiadeny, Wakil Pemimpin Redaksi iNews TV, menjelaskan pentingnya menyeimbangkan kecepatan dengan akurasi.
Baca juga: Miss World 2025 Opal Suchata Kagumi Budaya Indonesia, Ingin Jelajahi Candi dan Tempat Religius
“Sumber awal bisa dari lapangan, media sosial, atau institusi resmi. Tapi tetap harus diverifikasi,” jelasnya.
Isu seputar pemberitaan internasional juga menjadi sorotan. Nydia Yuliana Lembong dari Kalimantan Timur menanyakan hal tersebut, yang dijawab oleh Andry Susanto dari iNews. Ia menekankan pentingnya jaringan global melalui kolaborasi dengan media luar negeri dan diaspora Indonesia.“Kami pernah dapat laporan soal banjir bandang di Texas langsung dari pelajar Indonesia di sana. Jadi, jaringan global itu sangat membantu,” ujar Andry.
Sementara itu, Kezia Andeka dari Riau mengangkat pertanyaan seputar strategi iNews menjangkau generasi muda di tengah dominasi media sosial. Menjawab pertanyaan ini, Masirom menyoroti pentingnya visualisasi dan distribusi konten lintas platform.
“Kami tidak lagi terpaku pada teks. Visual storytelling, infografis, hingga video pendek kini jadi strategi utama untuk menjangkau Gen Z,” ungkapnya.
Kegiatan ini menjadi pengalaman berharga bagi seluruh finalis Miss Indonesia 2025. Selain mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang industri media, mereka juga memperoleh kesempatan berdialog langsung, menyampaikan gagasan, serta menggali tantangan dan peluang di dunia jurnalistik masa kini.




