Update Kabar Ratu Sofya, Kabur dari Rumah demi Kekasih Cornelio Sunny
JAKARTA - Kabar terbaru artis cantik Ratu Sofya menarik perhatian lantaran meninggalkan rumah karena tidak direstui menjalin kasih dengan Cornelio Sunny yang usianya terpaut 19 tahun.
Update terbaru Ratu Sofya yang dikabarkan go publik dengan sang kekasih Cornelio Sunny, Ratu Sofya memposting kebersamaannya dengan sang pacar di Instagram pribadinya, mereka terlihat menghadiri sebuah acara fashion "HARRY HALIM" keduanya tampak sangat bahagia di dalam foto tersebut.
"Bahwasanya benar RATU SOFYA saat ini sedang mempunyai hubungan dengan bapak bapak umur 39 tahun yang bernama CORNELIO SUNNY. Kemudian per tgl 4 Oktober Ratu kabur meninggalkan rumah dikarenakan tidak direstui dan memutuskan untuk tinggal sendiri di daerah dekat rumah Sunny. Orangtua saya sedari awal sudah berusaha membujuk dan merangkul Ratu secara baik baik, tidak pernah menggunakan kekerasan ataupun emosi," tulis Bulan Sofya, kakak Ratu Sofya.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Ingin Perjalanan Sawung Jabo di Pentas Musik Indonesia Dibukukan
Sebelumnya, hubungan Ratu Sofya dan Cornelio Sunny memang tidak mendapat restu dari Intan Masthura, ibunda Ratu Sofya. Intan menjelaskan dirinya tidak merestui putrinya dengan Cornelio Sunny bukan karena berbedaan usia yang terpaut 19 tahun. Namun, soal keyakinan.
"Saya ibu dari Ratu Sofya ingin meluruskan informasi simpang siur yang beredar saat ini. Saya tidak ingin menjatuhkan anak saya sendiri karena sejatinya dia adalah anak yang baik dan sayang keluarga. Kemudian anak pertama dan anak ketiga saya mengupload hal tersebut atas persetujuan kami agar anak kedua saya sadar dan pulang ke rumah. Karena kita sudah melakukan berbagai cara untuk membujuknya," tulis Intan dikutip dari unggahan Instagram @intan_masthura.
Selain itu, Intan menjelaskan alasan dirinya tidak merestui Ratu berpacaran dengan Cornelio Sunny. Sebab, ada perbedaan kultur dan pandangan soal agama di antara mereka.
"Alasan mengapa tidak direstui bukan hanya karena umur yang sangat jauh tetapi juga karena perbedaan culture dan perbedaan pendapat religi yang dimana pihak lelaki memang beragama islam di KTP tetapi dia mengakui islam di KTP tetapi dia mengakui kepada anak-anak saya bahwa dia adalah seorang atheis," tulis Intan Masthura.
Bukan hanya dengan putrinya, Intan dan anak-anaknya yang lain juga berusaha berkomunikasi dengan Sunny, tapi tak membuahkan hasil. Bahkan, Ratu Sofya memutus komunikasi dengan adiknya.
"Kami sekeluarga selama hampir satu bulan berusaha bicara baik baik kepada pihak lelaki dan anak kedua saya tetapi pihak lelaki malah menyuruh anak pertama saya untuk berhenti menghubungi dia dan anak kedua saya memblokir WA&IG saya dan anak ketiga saya," ujar dia.
Sementara, Sunny menegaskan bahwa dia tak pernah mempengaruhi Ratu Sofya untuk mengambil keputusan dalam hidupnya. Bahkan, Sunny berharap Ratu bisa tetap menjalin hubungan baik dengan keluarganya dan masalah ini dapat diselesaikan dengan baik.
"Halo semuanya, mohon maaf atas keterlambatan dalam merespons. Saya sedang meluangkan waktu untuk benar-benar memahami situasi ini, dan saya tidak ingin mengatakan apa pun tanpa kejelasan yang cukup," ujar Cornelio Sunny dikutip dari unggahan @corneliosunny.
"Saya ingin mengklarifikasi bahwa saya sama sekali tidak pernah bermaksud untuk mempengaruhi atau membawa siapa pun dalam arah tertentu. Meskipun saya tidak memiliki hubungan pribadi dengan keluarga yang terlibat, saya sangat menyesalkan keadaan yang terjadi dan sungguh berharap masalah ini bisa diselesaikan dengan damai, sehingga Ratu tetap dapat menjalin hubungan baik dengan keluarganya," ungkapnya.
Dia juga meminta agar publik tidak ikut campur dengan memperkeruh suasana. Sunny meyakini saat ini seluruh pihak butuh ruang privasi untuk berpikir secara dingin agar tidak membuat keputusan dengan emosi.
"Saya mohon teman- teman memberikan waktu, ruang dan privasi bagi semua pihak yang terlibat untuk memproses masalah ini dengan penuh ketenangan. Penting agar keputusan tidak dibuat dalam keadaan marah atau emosi, melainkan dengan pemikiran yang tenang dan bijaksana," jelasnya.
"Bagaimanapun juga, ini adalah masalah internal keluarga dan saya berharap agar semua dapat mencapai hasil yang baik untuk semua pihak. Mungkin harapan saya agak optimistis, tetapi saya sungguh berharap semua bisa mendapatkan akhir yang baik," ucap dia.