Kenapa Janda Identik dengan Warna Ungu?

Kenapa Janda Identik dengan Warna Ungu?

Gaya Hidup | BuddyKu | Senin, 4 September 2023 - 06:13
share

Kenapa janda identik dengan warna ungu , sudah pasti jadi pembahasan yang menarik. Warna-warna yang digunakan selama ini dipercaya memiliki makna dan arti tersendiri.

Salah satunya warna ungu yang dipercaya memiliki makna royalty, kemewahan, bangsawan atau kekuasaan bagi orang Barat. Sedangkan di Indonesia agak kontras, warna ini justru sangat identik dengan para janda.

Tidak ada yang tahu pasti kenapa janda identik dengan warna ungu. Bisa jadi hal ini berkaitan dengan anggapan masyarakat Thailand, di mana warna ungu menjadi simbol pengorbanan dan kematian. Sehingga mencerminkan kesedihan para wanita yang ditinggal oleh suaminya.

Anggapan tersebut kemudian berkembang di tengah masyarakat Indonesia dan hingga saat ini, warna tersebut identik dengan status perempuan yang telah berpisah dengan suaminya alias janda.

Terlepas dari anggapan tersebut, dilansir dari berbagai sumber, Senin (4/9/2023), warna ungu sudah dikenal secara luas sejak zaman dahulu. Bahkan di negara Barat, warna ini sangat diagungkan. Pasalnya pada saat itu, hanya orang-orang dari kalangan bangsawan saja yang bisa mengenakan kain, pakaian, atau perabotan berwarna ungu.

Did You Know : Langit Indah Berwarna Ungu Ternyata Simpan Ancaman Bahaya!

Di masa itu, warna ungu dianggap sebagai warna yang mahal karena untuk mendapatkannya tidak mudah. Dilansir dari History, kala itu orang-orang mendapatkan warna ungu dari Kota Tirus di wilayah Fenesia kuno, Lebanon.

Warna ungu yang diperjual belikan bernama Ungu Tyrian yang berasal dari spesies siput laut yang sekarang dikenal sebagai Bolinus Brandaris. Keberadaan siput tersebut bisa dibilang langka, sehingga nilainya setara dengan emas.

Untuk memanennya, pembuat pewarna harus membuka cangkang siput, mengekstrak lendir penghasil warna ungu, dan memaparkannya di bawah sinar matahari dalam jangka waktu tertentu.

Dibutuhkan sebanyak 250.000 siput untuk menghasilkan satu ons pewarna ungu yang dapat digunakan. Meski demikian, hasilnya adalah warna ungu yang cerah dan tahan lama.

Kemewahan warna ungu pada akhirnya memudar pada 1856. Hal ini terjadi setelah seorang ahli kimia bernama William Henry Perkin berhasil menciptakan senyawa ungu sintetis saat tengah mencoba mensintesis obat antimalaria.

Warna ungu sintetis tersebut pada akhirnya digunakan untuk mewarnai kain. Sehingga kain-kain berwarna ungu menjadi lebih murah dan dapat dibeli oleh kalangan rakyat biasa.

Demikian jawaban pertanyaan kenapa janda identik dengan warna ungu.

Topik Menarik