Presiden Belarusia Lukashenko Sudah Ingatkan Prigozhin agar Waspada, tapi...
MOSKOW, iNews.id - Presiden Belarusia Alexander Lukashenko mengomentari tewasnya bos tentara bayaran Wagner Group, yevgeny Prigozhin, akibat kecelakaan pesawat. Dia sudah mengingatkan Prigozhin serta pejabat Wagner lainnya, Dmitry Utkin, untuk mewaspadai upaya pembunuhan.
Lukashenko memiliki kedekatan dengan Prigozhin, terutama setelah pemberontakan tentara bayaran Wagner Group terhadap kepemimpinan militer Rusia pada akhir Juni lalu. Sejak itu Wargner memindahkan aktivitas tentara bayarannya ke Belarusia.
Lukashenko menceritakan pembicaraannya dengan Prigozhin bisa kehilangan nyawa. Dia memperingatkan Prigozhin dua kali, pertama saat pemberontakan terhadap Moskow yang berlangsung pada 24-25 Juni lalu.
Saat itu Prigozhin mengerahkan pasukannya menuju Moskow untuk menggulingkan kepemimpinan militer. Namun nasihat Lukashenko agar Prigozhin menarik pasukannya ditolak mentah-mentah.
Persetan dengan itu, saya akan mati, kata Lukashenko, menirukan pernyataan Prigozhin, saat pemberontakan lalu.
Setelah itu Lukashenko kembali memperingatkan Prigozhin dan Utkin agar lebih waspada.
Hei, hati-hatilah, ujarnya.
Tidak jelas pada momen apa Lukashenko menyampaikan pesan kedua itu.
Lebih lanjut Lukashenko, yang juga sekutu dekat Presiden Rusia Vladimir Putin, yakin mitranya itu tidak terkait dengan kecelakaan pesawat yang ditumpangi Prigozhin.
Saya kenal Putin, dia penuh perhitungan, sangat tenang, bahkan lamban. Saya tidak bisa membayangkan Putin yang melakukan hal ini dan dia yang harus disalahkan. Ini adalah pekerjaan terlalu kasar dan tidak profesional, kata Lukashenko.
Sebelumnya Kremlin menepis pemberintaan media Barat bahwa pemerintah Rusia memerintahkan pembunuhan Prigozhin. Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menyebut laporan itu sebagai kebohongan mutlak.