Mencium Aroma Ketiak Pasangan Bisa Mendeteksi Kondisi Kesehatannya

Sesungguhnya bukan hal aneh bila pria senang mencium ketiak pasangannya. Memang terdengar kurang mengenakkan, namun mencium aroma ketiak pasangan ternyata menjadi hal yang digemari banyak orang.

Menurut beberapa studi, ketiak wanita menghasilkan aroma tubuh alami yang dapat meningkatkan ketertarikan seksual para pria. Ini karena adanya zat feromon. Zat ini adalah zat kimia yang dilepaskan ke udara dalam aroma khas tubuh manusia. Zat feromon memiliki fungsi untuk merangsang dan memiliki daya pikat seksual.

Tidak hanya iitu, cara mencium ketiak juga diketahui mampu mendeteksi kondisi kesehatan melalui aroma yang dikeluarkan di area ketiak.

Para peneliti menemukan, aroma pada ketiak dapat menunjukkan kondisi kesehatan karena merupakan faktor penting dalam keberhasilan reproduksi, demikian dilaporkan Counsel Heal.

Hal ini dikemukakan oleh Edinburgh International Science Festival. Para peneliti di sana akan mengeksplorasi bagaimana persepsi sensor mempengaruhi daya tarik.

"Semua orang selalu membicarakan cinta pada pandangan pertama, namun terdapat peran indera lainnya dan penciuman merupakan salah satu yang paling kuat. Kami sedang melakakukan sebuah sesi speed dating sensory. Kami menguji bagaimana aroma dan bunyi terlibat," jelas zoologist Dr. Zoe Cromier.

Cromier menambahkan orang-orang ini akan ditutup matanya dan diminta mencium aroma ketiak orang asing dan memilih aroma yang disukainya.

"Banyak orang telah jatuh cinta sepenuhnya dengan aroma tubuh seseorang dan ini menjadi seperti sebuah adiksi," lanjutnya.

Alsannya dikarenakan adanya MHC Locus yakni sebuah kompleks gen yang menentukan aroma tubuh tertentu.

"Manusia terprogram untuk memiliki daya tarik kepada orang lain yang memiliki set berbeda sehingga pasangannya memiliki kemungkinan lebih besar melawan penyakit," katanya

Penelitian ini nantinya akan mengemukakan tipe aroma seperti apa yang berkaitan dengan berbagai kondisi kesehatan tubuh.