Perlu Diwaspadai! Gejala Anemia Saat Menstruasi Bahaya bagi Pasutri Baru

Perlu Diwaspadai! Gejala Anemia Saat Menstruasi Bahaya bagi Pasutri Baru

Gaya Hidup | BuddyKu | Minggu, 13 Agustus 2023 - 09:44
share

FAJAR.CO.ID, JAKARTA Haid atau menstruasi, merupakan siklus bulanan berupa keluarnya darah dari vagina akibat proses peluruhan dinding rahim.

Pada masa-masa tersebut, seorang perempuan biasanya mengalami rasa nyeri, kram perut yang menyebar hingga ke pinggang, punggung, selangkangan, dan vagina.

Selain nyeri atau kram, wanita yang mengalami nyeri haid juga tidak jarang mengalami beberapa gejala lain, seperti sakit kepala, mual, diare, dan lemas.

dr. Clarin Hayes dalam unggahan videonya di akun Tiktok pribadinya mengatakan, pada hari-hari pertama menstruasi, perempuan terkadang mengalami rasa lemas hingga pucat.

Jujur aku juga kadang lemas di hari-hari pertama mens. Ini bisa dibilang wajar sih, karena saat mens artinya kita masuk ke siklus bulanan wanita, ujar Dokter cantik yang memiliki nama asli Alexandra Clarin Hayes ini.

Dikatakan Clarin, hormon estrogen progesterone saat menstruasi lagi drop-dropnya. Hal itu sangat mempengaruhi energi level yang ada di dalam tubuh.

Karena efek kedua ini, berfungsi untuk mengontrol metabolisme kita. Makanya pas lagi drop-dropnya, wajar jika perempuan mengalami pusing, badan gampang capek, mood gak stabil, mungkin gampang nangis atau gampang marah, sering muncul juga nyeri pada perut bagian bawah, lanjutnya.

Menurut Clarin, hal tersebut tidak perlu dikhawatirkan oleh seorang perempuan yang mengalami menstruasi. Sekali lagi dia menegaskan, hal itu terbilang wajar.

Ini tidak perlu dikhawatirkan, karena terbilang wajar. Yang perlu diwaspadai, kalau kalian mengalami lima L tiga M, tukasnya.

Lima L yang dimaksud Clarin, letih, lemah, lesu, lelah, dan lunglai.

Sementara tiga M, di antaranya mudah capek, mudah mengantuk, dan mata berkunang-kunang.

Karena ini adalah gejala anemia, bebernya.

Apalagi, kata dia, jika tangan terasa dingin hingga pucat. Kemudian darah menstruasi ambyar alias banyak.

Nah udah nih baiknya kalian cek lab darah. Apakah hemoglobin kalian di bawah normal atau tidak. Dan anemia ini gak bisa disepelehkan. Karena efeknya bisa ke mana-mana, ungkapnya.

Efek anemia dikatakan Clarin, bisa berdampak ke kognitif hingga performa kerja seseorang.

Bahkan, dituturkan Clarin, juga bisa berdampak bagi para ibu-ibu ataupun pasangan suami istri muda yang sementara program hamil (promil).

Bahkan buat para moms atau pasutri baru yang lagi promil, anemia ini bisa ngaruh ke janin. Bisa bikin stunting, kuncinya.

(Muhsin/fajar)

Topik Menarik