10 Pantangan Ibu Hamil Adat Jawa, Mitos atau Fakta?

JAKARTA, iNews.id- Pantangan ibu hamil adat Jawa memiliki banyak variasi dan seringkali berbeda antara satu daerah dengan daerah lainnya.

Adat Jawa, dengan kekayaan budayanya yang mendalam, memegang teguh nilai-nilai dan tradisi yang dijunjung tinggi.

Dalam adat Jawa, pantangan ibu hamil dapat mencakup berbagai aspek, mulai dari larangan makanan tertentu, menghindari tempat-tempat tertentu, hingga mengikuti aturan-aturan khusus yang menghormati kepercayaan dan tradisi setempat.

Bagi masyarakat Jawa, menjaga adat dan kepercayaan tetap dijunjung tinggi sebagai bentuk penghormatan kepada nenek moyang dan nilai-nilai tradisional mereka.

Dilansir dari berbagai sumber, inilah pembahasan pantangan ibu hamil adat jawa.

Pantangan ibu hamil adat Jawa

1. Tidak boleh membunuh binatang

Pantangan ini berlaku juga untuk sang suami. Tujuannya adalah supaya kelak bayi yang lahir tanpa cacat tubuh dan juga mental.

2.Tidak boleh merendam cucian terlalu lama

Pada zaman dahulu, wanita mencuci baju dengan cara berjongkok. Merendam cucian atau mencuci terlalu lama bagi hamil dikhawatirkan akan membuat kakinya menjadi bengkak.

3.Duduk di tengah pintu tidak boleh

Jika pantangan ini dilanggar, akan mendapatkan halangan saat melahirkan. Proses kelahiran menjadi susah serta menyakitkan.

4.Tidak boleh keluar malam

Sebenarnya pantangan ini bermaksud menghindari adanya gangguan dari makhluk gaib. Pada zaman dulu banyak cerita bayi yang diambil oleh makhluk halus.

5.Tidak boleh membatin orang

Pernahkah Anda mendengar bayi A mukanya mirip dengan orang lain selain orang tuanya? Para nenek moyang dulu beranggapan hal tersebut merupakan akibat si ibu waktu hamil sering membatin ataupu benci pada seseorang.

6.Tidak boleh minum es

Minum es disebut dapat mempengaruhi ukuran bayi. Air dingin atau es membuat bayi besar dan sulit keluar saat persalinan. Di dunia medis, ibu hamil tidak dilarang meminum es selama porsinya tidak berlebih.

7.Dilarang makan buah pisang ambon, durian dan nanas

Buah-buahan tersebut disebut membahayakan janin bahkan mampu meluruhkan. Oleh sebab itu munculah pantangan.

8. Memotong rambut istri

Pantangan ini ada dan dipercaya supaya ketika anak bayi lahir nanti dalam kondisi sehat dan tidak ada cacat atau terpotong.

9.Menyobek Bungkus Plastik

Selain khawatir bagian perut ibu hamil sobek, para orang tua zaman dulu menyobek bungkus plastik ataupun kabel bisa berakibat bibir bayi sumbing.

10.Menggaruk Bagian Perut Istri

Menggaruk perut istri hamil menurut orang dahulu menyebabkan luka lebam pada bayi. Oleh sebab itu disarankan untuk menggaruk atau dilus apabila gatal.

Secara medis, garukkan pada perut hamil jika dilakukan dengan keras dapat mengakibatkan bekas atau stretch mark.

Itulah penjelasan mengenai pantangan ibu hamil adat Jawa. Dilihat dari tujuannya, sebenarnya baik yakni untuk melindungi ibu dan janin agar selamat dalam masa kehamilan maupun persalinan.

Namun, kadang cara dan sumber informasi tersebut tidak jelas. Bahkan ada unsur kesyirikan di dalamnya yang harus dihindari oleh ibu hamil dan suami.