Ternyata Arti Warna Darah Bekam Bisa Tunjukan Tanda Kondisi Tubuh Loh
Bekam adalah salah satu metode pengobatan tradisional yang telah digunakan sejak zaman kerajaan Sumeria. Metode pengobatan ini melibatkan pengeluaran darah kotor dari tubuh dan telah dikenal luas di berbagai negara seperti Mesir, Tiongkok, dan Timur Tengah. Penting untuk mengetahui arti warna darah bekam karena warna darah tersebut menunjukan tanda tertentu.
Apa Itu Bekam
Bekam terdiri dari dua jenis, yaitu bekam kering dan bekam basah. Pada bekam kering, bahan-bahan yang mudah terbakar seperti kertas khusus, alkohol, dan ramuan herbal ditempatkan dalam cangkir bekam dan kemudian dibakar. Setelah api padam, cangkir bekam yang telah dingin ditempelkan pada permukaan kulit. Efeknya adalah udara di dalam cangkir akan menciptakan tekanan negatif, sehingga otot dan kulit tertarik ke dalam cangkir. Hal ini menyebabkan pelebaran pembuluh darah dan kulit menjadi memerah. Namun, bekam kering ini tidak meninggalkan bekas luka pada kulit.
Sementara itu, pada teknik bekam basah, darah dihisap ke dalam cangkir bekam sehingga menyebabkan bekas luka. Meskipun demikian, teknik ini aman karena kulit akan dirawat dengan salep antibiotik dan dibalut dengan perban untuk mencegah infeksi. Jangan khawatir tentang penampilan, karena bekas luka akibat bekam akan hilang dengan sendirinya dalam waktu sekitar 10 hari.
Arti Warna Darah Bekam
Salah satu hal menarik tentang bekam adalah kemampuannya dalam mendeteksi penyakit melalui warna darah yang dikeluarkan selama proses bekam. Berikut adalah beberapa arti dari warna darah bekam:
Ungu Gelap (Hitam): Warna darah bekam yang berwarna ungu gelap atau hitam mengindikasikan kekurangan pasokan darah dari pembuluh darah. Hal ini bisa menunjukkan adanya darah yang membeku akibat kurangnya sirkulasi darah yang lancar.
Ungu dengan Bercak-Bercak: Jika bekas bekam memiliki warna ungu dengan bercak-bercak, kemungkinan terdapat gumpalan darah. Ini bisa menjadi pertanda adanya gangguan kesehatan yang mungkin tidak disadari oleh pasien.
Merah Cerah: Tidak jarang darah bekam berwarna merah cerah. Hal ini menunjukkan adanya darah panas yang diinduksi oleh Yin.
Merah Gelap: Warna darah bekam yang merah gelap menunjukkan keberadaan lemak yang berarti aliran darah dalam tubuh cukup tinggi. Hal ini disebabkan oleh panas patogen.
Munculnya Uap Air: Jika terlihat uap air di dalam cangkir bekam, ini menandakan adanya gas patogen di titik bekam tersebut.
Bintik-Bintik Ungu: Jika terdapat bintik-bintik ungu, ini menunjukkan adanya kelainan dalam aliran energi Qi dan darah statis dalam tubuh.
Adanya Lecet: Terakhir, jika terdapat lecet atau blister pada bekas bekam, ini bisa mengindikasikan adanya gangguan gas yang cukup serius dalam tubuh. Adanya darah tipis pada blister menandakan adanya reaksi dari gas panas toksin.
Itulah beberapa arti warna darah bekam yang perlu diketahui. Bekam adalah metode pengobatan yang telah digunakan secara turun-temurun, namun tetap penting untuk berkonsultasi dengan ahli bekam atau tenaga medis terlatih sebelum menjalani terapi bekam untuk mendapatkan manfaat yang maksimal dan mencegah risiko yang tidak diinginkan.





