3 Tips Sehat Selama Menjalani Ibadah Haji, Termasuk Penderita Diabetes Mellitus
JAKARTA - Jadwal puncak haji memang masih beberapa minggu lagi. Tapi jemaah haji terutama yang mendarat di Kota Madinah sudah mulai melakukan aktivitas ibadah seperti Arbain, dan melakukan ziarah ke tempat tempat bersejarah sebagai rangkaian dalam melaksanakan rukun kelima tersebut. Kegiatan tersebut yang bisa membuat jemaah haji mengalami kelelahan.
Akibatnya, kondisi kesehatan jemaah menurun. Apalagi, jika jemaah haji tidak rutin mengkonsumsi makanan. Ahli Gizi dari PKP3JH (Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama Pada Jamaah Haji) Petugas Haji Indonesia Heri Kusdianto memberikan 3 (tiga) tips kepada jamaan haji sebagai berikut.
Pertama, jemaah diharapkan bisa memenuhi gizi harian mereka dengan mengkonsumsi makanan yang sudah disediaan penyedia layanan konsumsi atau katering. Menghabiskan makanan juga bentuk dari raya syukur atas nikmat yang diberikan. Jemaah juga disarankan tidak terburu buru dan bisa dilakukan bersama dengan jemaah yang lain. Sehingga ada rasa persaudaran dengan jemaah lain.
Kedua, adalah menjaga pola makan. Caranya, lanjut Heri dengan mengikuti jadwal pengiriman katering selama di hotel. Dia menyarankan agar jemaah tidak menunda makan apalagi untuk jemaah yang memiliki masalah saluran cerna, dan penderita diabetes mellitus. Heri juga menyarankan jemaah membawa makanan kecil sebagai konsumsi tambahan.
"Ketika jamaah haji berada diluar hotel bisa membawa snack tersebut ke dalam tasnya masing-masing. Untuk para penderita diabetes bisa membawa bekal permen manis/snack manis/minuman manis sebagai pertolongan pertama ketika terjadi hipoglikemia," sarannya.
Ketiga tentu saja mencukupi kebutuhan cairan agar tubuh terhindar dari dehidrasi. Cuaca siang hari yang panas dan aktivitas fisik yang banyak tentunya membutuhkan asupan cairan yang cukup. Total kebutuhan cairan sehari tidak kurang dari 8 gelas per hari.
Dengan indeks glikemik yang tergolong rendah, kurma aman dikonsumsi untuk jamaah yang menderita diabetes mellitus. "Minumlah beberapa teguk setiap jam ditambah kurma 1-2 buah meskipun jamaah haji tidak merasakan haus" pungkas Heri.