Mengenal Tarian Sakral Bali Paling Ekstrem Janger Maborbor, Injak hingga Masukkan Bara Api ke Mulut
BANGLI, celebrities.id - Seni tari di Pulau Bali sarat tradisi unik yang sakral. Janger Maborbor menjadi salah satu tarian paling ekstrem.
Tarian Sanghyang Janger Maborbor masih dilestarikan oleh warga Banjar Adat Metra, Desa Yangapi, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli. Keunikannya terletak pada media tarian berupa api.
"Tarian ini dipentaskan untuk menolak wabah penyakit atau marabahaya di mana penarinya menginjak dan memainkan bara api tanpa terbakar sedikitpun," kata Kelian Banjar Adat Metra I Made Widiana, beberapa waktu lalu.
Biasanya tarian tersebut ditampilkan oleh 5-10 warga Banjar yang belum mencapai usia dewasa. Para penari Janger Maborbor diwajibkan punya keseimbangan antara paduan gerak, ketangkasan, dan melantunkan nyanyian pujian.
Prosesi bara api baru dimulai setelah pemimpin upacara melakukan persembahan kepada leluhur. Setelah itu tumpukan bara api disiapkan di hadapan para penari.
Para penari pun menyempurnakan ritualnya lewat aksi menginjak bara api. Bahkan sampai ada penari yang memasukkan bara api ke mulutnya.
Perbandingan Pendidikan Gusti Purbaya vs KGPH Mangkubumi yang Berebut Takhta Raja Keraton Surakarta
Aksi ekstrem ini berhenti setelah pemimpin upacara memerciki tirta atau air suci. Ritual lewat tarian ini tak lekang oleh waktu karena diwariskan secara turun temurun di kalangan Banjar tersebut.








