Mengapa Sinamot atau Mahar Perempuan Batak Mahal?
MENGULIK alasan mengapa sinamot atau mahar perempuan Batak mahal. Pernikahan artis cantik Jessica Mila dan Yakup Hasibuan dengan adat Batak pada 5 Mei 2023 sempat menarik perbincangan hangat warganet.
Netizen menyorot mahar alias sinamot Jessica Mila yang nilainya fantastis yakni mencapai Rp600 juta. Mahar itu harus dibayar oleh mampelai laki-laki sebagai syarat menikah.
Lalu, mengapa sinamot atau mahar perempuan Batak itu mahal?
Kenapa Anak Perempuan Batak Disebut Boru Ni Raja? Sinamot berasal dari tiga suku kata. Si adalah kata penunjuk, Na berarti "yang" dan Mot yang memiliki makna "bernilai tetap."
Dari penggalan kata tersebut maka bisa diartikan bahwa sinamot sebagai benda bernilai tetap. Bentuk dari mahar ini dapat beragam, namun pastinya berupa harta benda yang nilainya tetap dan bisa diberikan.
Besaran yang diberikan sesuai dengan kesepakatan antara pihak penerima boru dan pemberi boru. Adapun hal yang memengaruhi besaran Sinamot, antara lain:
Gelar Pendidikan
Gelar pendidikan diketahui sebagai penentu besaran dari sinamot.
Itu sebabnya boru batak diusahakan sekolah setinggi mungkin, sebab semakin tinggi pendidikannya nominal yang diberikan pun semakin besar.
Reputasi
Sama halnya dengan status pendidikan, semakin baik perilaku seorang perempuan dinilai oleh masyarakat, maka semakin tinggi pula harga sinamotnya. Oleh sebab itu, orang Batak sangat keras mendidik anaknya bila menyangkut moral.
Status Sosial Keluarga
Status sosial keluarga pun berpengaruh dalam menentukan harga sinamot. Semakin dihormati/dipandang keluarga tersebut oleh masyarakat, maka semakin besar pula sinamot untuk anak perempuannya. Pasalnya, sinamot dianggap sebagai harga diri seseorang.
Pekerjaan
Pekerjaan juga mempengaruhi, dimana semakin tinggi pekerjaan/penghasilan seorang perempuan, maka semakin tinggi pula sinamot yang diharapkan.

Bisa saja seorang perempuan yang hanya tamatan SD dihargai sinamotnya hingga puluhan juta lantaran memiliki penghasilan yang bisa dibilang tidak kalah dengan para manajer di perusahaan besar.
Itulah alasan mengapa sinamot atau mahar perempuan Batak sangat mahal.










