Mengenal Rumah Adat Honai Asal Provinsi Papua dan Keunikannya

Mengenal Rumah Adat Honai Asal Provinsi Papua dan Keunikannya

Gaya Hidup | BuddyKu | Jum'at, 14 April 2023 - 10:28
share

Honai adalah jenis rumah adat yang berasal dari Provinsi Papua. Honai biasanya digunakan oleh suku Dani yang tinggal di wilayah Baliem di Pegunungan Jayawijaya, Papua. Honai memiliki bentuk yang unik dan berbeda dengan rumah adat dari daerah lain di Indonesia.

Rumah Honai berasal dari kata hun yang berarti pria dewasa dan ai atau rumah. Secara etimologis, Honai dapat diartikan sebagai rumah pria dewasa.

Rumah Honai terdiri dari bangunan bundar dengan atap yang berbentuk bulat kerucut. Honai dibangun dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti bambu, kayu, dan daun rumbia. Bentuk Honai membulat dengan diameter 4x6 meter dengan ditopang empat tiang utama atau disebut heseke dengan tinggi berkisar 5-7 meter dan berjarak sekitar satu meter.

Honai tidak memiliki jendela, sehingga pencahayaan di dalamnya sangat minim. Biasanya, pintu masuk ke honai berukuran kecil dan pendek, sehingga orang dewasa harus membungkuk untuk bisa masuk ke dalam honai.

Keunikan Rumah Honai

Keunikan dari rumah honai terletak pada bentuk bangunannya yang bundar dengan atap kerucut yang tinggi. Bentuk bundar ini dipercaya oleh suku Dani sebagai simbolisasi kesatuan dan kebersamaan dalam komunitas. Sedangkan bentuk atap kerucut yang tinggi memiliki fungsi untuk menjaga kehangatan di dalam honai pada malam hari. Selain itu, penggunaan bahan alami seperti bambu dan kayu, memberikan kesan alami dan harmonis dengan lingkungan sekitar.

Dalam honai, ruangan di dalamnya tidak terbagi menjadi beberapa ruangan seperti di rumah modern. Honai hanya memiliki satu ruangan yang digunakan untuk kegiatan sehari-hari seperti makan, tidur, dan berkumpul bersama keluarga. Tidak ada tempat tidur atau kursi di dalam honai. Sebagai gantinya, orang-orang tidur dan duduk di atas tikar yang terbuat dari daun rumbia atau rumput.

Keunikan lain dari honai adalah adanya semacam perapian atau dapur yang berada di tengah ruangan. Dapur ini biasanya digunakan untuk memasak makanan dan menghangatkan badan pada malam hari. Pada honai tradisional, dapur ini menggunakan kayu sebagai bahan bakarnya. Namun, pada honai modern, dapur ini menggunakan kompor gas.

Honai tidak hanya memiliki nilai budaya yang tinggi, namun juga berperan sebagai salah satu objek wisata yang menarik bagi wisatawan yang berkunjung ke Papua. Honai adalah bentuk hunian tradisional yang diperuntukkan untuk kehidupan sehari-hari masyarakat Papua yang unik dan menarik untuk dipelajari.

Topik Menarik