5 Obat Rumahan untuk Masuk Angin, Murah dan Ada di Dapur!

MASUK angin jadi sakit langganan masyarakat Indonesia di kala kondisi cuaca yang tak menentu seperti sekarang. Kadang panas terik, lalu tiba-tiba bisa hujan deras disertai angin dingin.

Secara medis, sering disebutkan sebetulnya masuk angin ini bukanlah penyakit. Namun sebagai kondisi kesehatan yang menggambarkan saat tubuh mulai terasa tidak enak, kadang demam kadang tidak, tubuh linu, kedinginan, perut kembung, tenggorkan terasa sakit, hingga punggung terasa berat.

Jika Anda termasuk salah satu yang langganan masuk angin, penting untuk tahu apa saja obat rumahan yang bisa digunakan untuk meredakan sakitnya. Melansir Healthline, Senin (13/2/2023) berikut lima obat rumahan untuk masuk angin yang murah dan semuanya ada di dapur.

1. Madu : Terkenal punya sifat antibakteri dan antimikroba, makanya madu terkenal sebagai salah satu obat alami. Penelitian menunjukkan bahwa madu bisa bantu untuk mengobati batuk secara efektif. Manfaatkan madu untuk redakan masuk angin dengan menambahkannya ke dalam minuman teh dengan air lemon hangat. Tapi ingat, madu sebagai obat alami tak boleh diberikan ke anak usia di bawah 1 tahun karena madu seringkali mengandung spora botulinum.

2. Sup ayam: Memang bukan obat, tapi hidangan berkuah dan nyaman seperti sup ayam bisa jadi menu makanan yang baik di saat sakit. Konsumsi sup ayam lengkap berisi sayuran, dikatakan bisa memperlambat pergerakan neutrofil dalam tubuh, yakni jenis sel darah putih yang berfungsi untuk membantu melindungi tubuh dari infeksi.

Mengapa baik? Karena jika pergerakannya secara perlahan, neutrofil akan tetap terkonsentrasi di area tubuh yang sedang butuh penyembuhan. Makan sup ayam yang berkuah ini juga bantu menghindarkan tubuh dari dehidrasi.

(Foto: Cookpad)

3. Jahe: Campurkan beberapa irisan jahe mentah dengan air panas, untuk bantu meredakan batuk atau sakit tenggorokan. Selain itu, menurut penelitian minum air jahe seperti ini bisa mengurangi rasa mual yang sering menyertai flu atau masuk angin.

4. Bawang putih: Mengandung senyawa allicin dengan sifat antimikroba. Memasukkan bawang putih ke dalam konsumsi harian disebut bisa mengurangi keparahan gejala masuk angin. Meski memang jika untuk terhindar dari masuk angin, potensi manfaat bawang putih untuk melawan flu atau masuk angin penelitian lebih lanjutnya masih tetap diperlukan.

5. Vitamin C: Jeruk nipis, jeruk, anggur, sayuran berdaun hijau, serta buah dan sayuran lainnya, lemon adalah sumber vitamin C yang baik. Tambahkan air perasan lemon ke teh panas dengan madu, untuk mengurangi batuk berdahak dahak. Meskipun tak menghilangkan flu sepenuhnya, minuman ini dapat membantu tubuh tetap bisa mendapatkan vitamin C yang dibutuhkan sistem kekebalan tubuh.