Sebut Ganjar Boneka Oligarki dan Pangeran Tiktok Cengengesan, Rizal Ramli Kena Sentil Ade Armando, Pasang Kuping Baik-baik!
Pegiat media sosial Ade Armando angkat bicara meladeni pernyataan ekonom senior Rizal Ramli yang baru-baru mengkritik keras Ganjar Pranowo dengan menyebutnya sebagai boneka baru dari para oligarki dan pengaran tiktok cengengesan yang tak bisa kerja. Kritik Rizal Ramli ini adalah respons atas pernyataan Presiden Joko Widodo terkait pemimpin berambut putih dan jidat berkerut.
Ade mengatakan Rizal Ramli terlampau serius menanggapi pernyataan Jokowi, lagi pula kata dia pernyataan tersebut hanya guyon dan belum tentu diarahkan untuk Ganjar Pranowo.
Dalam tweetnya dia terkesan sangat emosional. Kata dia, siapa capres berambut putih yang memikirkan rakyat? Yang ada kata Rizal adalah Pangeran tiktok yang cengengesan terus. Dia bahkan bilang Jokowi sedang menyiapkan boneka oligarki baru untuk melindungi kroni-kroninya dan rakyat cuma slogan untuk tameng oligarki, kata Ade dalam sebuah video di saluran Youtube CokroTV dikutip Rabu (30/11/2022).
Selain itu, Ade menyinggung terkait respons atau tanggapan dari Badan komunikasi strategis Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. Ade menilai Herzaky terlalu serius menanggapi pidato Jokowi, padahal pernyataan itu disebut hanya candaan semata.
Sejujurnya kalau dia sih lewat serius. Siapapun tahu bahwa ucapan Jokowi itu bernada guyon, memang Jokowi bicara dengan mimik sungguh-sungguh. Berulang kali dia menyebut rambut putih sebagai cirI presiden yang memikirkan rakyat tapi kan itu jelas bercanda lah, ujar Ade.
Lalu, Ade menyampaikan bahwa Jokowi dalam pidatonya itu hanya memberikan penegasan bahwa sosok nomor satu di Indonesia tersebut mendukung Ganjar.
Jokowi hanya ingin melontarkan isyarat bahwa jangan lagi ada keraguan. Jokowi jelas ingin agar fansnya tahu dia mendukung Ganjar, imbuhnya.
Baca Juga: Blak-blakan Ferdy Sambo Soal Duit Haram Tambang Ilegal Bikin Kabareskrim Polri Ketar-ketir: yang Terlibat Perwira Tinggi dan
Baca Juga: JK Minta Presiden Netral di Pilpres, Orangnya Cak Imin Nyeletuk: Nggak Mungkin Pak Dia Sudah Kampanye di GBK!
Pesannya sangat sederhana meski dibalut guyonankata Ade. Namun, Herzaky ini seperti tak punya sensor viewer dan malah menanggapinya dengan serius.
Terus terang Herzaky Ini terkesan lebay. Maksud saya, ya jelaslah Jokowi tidak akan mendorong pendukungnya untuk memilih orang hanya karena rambut putih, ungkapnya.
