Waspada Benjolan yang Timbul Secara Tiba-Tiba

Waspada Benjolan yang Timbul Secara Tiba-Tiba

Gaya Hidup | yesdok.com | Minggu, 27 November 2022 - 07:10
share

Ketika melihat ada bagian tubuh yang tiba-tiba timbul benjolan banyak yang langsung panik dan menduga penyebabnya. Padahal ada benjolan yang berbahaya dan tidak.

Namun tanda ini jangan diabaikan. Benjolan yang muncul bisa berupa sinyal bahwa ada organ tubuh yang tidak bekerja secara baik.

Ketika mendapatkan benjolan pada tubuh, sebaiknya jangan panik. Kepanikan justru dapat mengganggu kesehatan yang disebabkan karena tidak bisa tidur atau turunnya nafsu makan dan daya tahan tubuh.

Deteksi Benjolan yang Muncul Secara Tiba-tiba

Benjolan disebut juga dengan istilah tumor dan bisa muncul pada semua bagian, baik di punggung, tangan, leher maupun lainnya. Timbulnya benjolan dapat terjadi karena adanya cedera, infeksi, radang dan pertumbuhan sel yang abnormal.

Deteksi paling akurat dilakukan oleh dokter setelah memeriksa menggunakan alat tergantung dari kondisinya. Sebaiknya segera datang ke pusat kesehatan setelah menemukan adanya bagian tubuh yang kurang wajar. Namun untuk antisipasi awal, bisa melakukan deteksi dengan memperhatikan kondisi benjolan tersebut.

Berikut cara membedakan benjolan berbahaya atau tidak.

1. Waktu muncul

Pada beberapa anak ketika lahir ada bagian tubuh yang mengalami benjolan bawaan. Jika tidak bertambah besar, biasanya tidak berbahaya. Kondisi ini dalam istilah kedokteran dikenal dengan nama hemangioma.

Benjolan bawaan lahir akan mengecil dan hilang bersama dengan pertumbuhan anak. Namun sebagai antisipasi dan menjadikan pikiran tidak khawatir, bisa memastikan dengan melakukan intensif pada dokter atau klinik.

2. Penyebab

Benjolan dapat diketahui berbahaya atau tidak berdasarkan penyebabnya. Pada bagian tubuh yang terbentur atau jatuh dan mengalami memar, tidak jarang menyebabkan benjol. Benjolan seperti ini tidak berbahaya. Rasa sakit akan hilang bersamaan dengan hilangnya benjolan tersebut. Yang perlu dilakukan adalah menghilangkan rasa sakit dengan mengompresnya.

3. Infeksi

Tidak jarang setelah terjadi benjolan akan mengalami infeksi dan mengeluarkan nanah. Hal ini menandakan adanya luka yang mungkin tidak terlihat. Sebaiknya segera mengatasi infeksi tersebut dengan mengonsumsi antibiotik.

Jenis benjolan yang diikuti dengan munculnya nanah biasa disebut bisul atau abses. Jika sudah meluas dan infeksi menjalar,dokter akan melakukan pembedahan kecil untuk membersihkan dan mengobati luka tersebut. Pengobatan ini cukup mudah dan cepat, jadi bagi yang mengalami infeksi, selama cepat tertangani, tidak akan menimbulkan dampak buruk pada kesehatan.

4. Karakteristik

Berdasarkan karakteristiknya, ada dua jenis benjolan. Pertama benjolan tersebut jika dipegang terasa keras dan kasar. Selain itu, bagian tubuh yang mengalami benjolan sudah bergerak dan menimbulkan rasa sakit. Permukaannya kasar dan tumbuh dengan cepat. Jenis benjolan ini termasuk kategori berbahaya. Karena itu sebaiknya segera memeriksakan ke dokter.

Sebaliknya, beberapa benjolan ketika disentuh tetap terasa lembut seperti bagian kulit lainnya. Bagian yang mengalaminya masih mudah untuk bergerak. Jika terasa sakit, biasanya karena benturan yang menyebabkan benjolan tersebut muncul. Setelah beberapa hari, akan mengecil dan akhirnya hilang meski tanpa pengobatan.

(foto: healthline)

Topik Menarik