Andovi da Lopez Ikut Campur Masalah Chandra Liow dan Inayma, Ini yang Dilakukan!

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Mantan content creator Andovi da Lopez ikut campur dalam masalah content creator Chandra Liow dan gamers Indira Ayu Maharani atau akrab disapa Inayma atau Inay. Dia turut bersuara terkait tuduhan Inay bahwa Chandra melakukan tindakan abusive atau kasar.

Andovi tegaskan, dirinya adalah sahabat dari Chandra. Dia paham, bahwa apapun yang dia katakan kesannya akan menjadi bias. Meski demikian dia tetap ingin menyampaikan perpektif mengenai kasus yang telah merugikan sahabatnya itu.

"Kenapa gue ikut campur dan ngomong di urusan ini? Adalah karena dengan sengaja atau tidak sengaja terlibat," ujar Andovi, dikutip dari unggahan video di Instagramnya, Kamis (6/10/2022).

Andovi ketahui, pada 30 September, Inay mengeluarkan cuitan berisi tuduhan pada Chandra. Pada 5 Oktober 2022, Chandra mengeluarkan video klarifikasi. Dalam lima hari, Andovi dan kakaknya, Jovial da Lopez memilih diam dan memperhatikan keterangan dari dua sisi, Chandra dan Inay.

Setelah Chandra memberikan klarifikasi, muncul cuitan Inay dan sudah dihapus, namun sempat didokumentasikan. Cuitan memuat potret Chandra dan Andovi yang ditutup dengan sticker emoticon dan badut.

"Ya kalo misalnya aku halu, netizen sendiri bisa lihat dari jejak digital kau dan omongan kau. - Katanya dulu idealis gamau make "iklan", tapi tiba2 berbeda bbrp tahun kemudian? - Menjaga diri 1,5 tahun dari Covid, akhirnya kena juga" Selamat! Se-Indonesia kena prank.," kata Inay yang cuitannya dihapus dan dibacakan kembali oleh Andovi.

Andovi tegaskan bahwa foto dengan caption "Lets go Bali" itu adalah foto dia dan Chandra. Perayaan itu terjadi pada 7 Januari 2020 dan kasus Covid-19 pertama di Indonesia sepengetahuan Andovi adalah 2 Maret 2020. Andovi sendiri tidak tahu, mengapa keterangan waktu foto berubah menjadi 21 Juni 2021.

Setelah cuitan itu terunggah, muncul cuitan dari teman Chandra dan Andovi, dia adalah Alicka Capri. Dia tegaskan bahwa itu adalah foto di Bali pada Januari 2020.

"Mau bukti lagi itu foto Bali 2020 January? ini screenshot gallery saya," cuit Alicka membantah cuitan Inay.

"Baik alika thank you. Akan aku ganti bukti mengenai 1.5 tahun tsb. Sorry *emoticon*," timpal Inay yang kemudian menghapus cuitannya.

Menurut Andovi, tindaka demikian adalah pemalsuan bukti dan tindakan memanipulasi bukti. Menurutnya ada konsekuensi berat dan nyata yang harus ditanggung Inay.

"Jadi pelase, please, bagi orang yang nonton video ini. Jikalau dia berani memanipulasi bukti seperti ini, bayangkan bukti-bukti yang sebelumnya dan bukti-bukti potensial yang akan dia keluarkan setelah ini," tegas adik dari Jovial da Lopez itu.

Andovi juga membaca sebuah komentar netizen d video klarifikasi Chandra. Ada yang klaim bahwa kasus ini hanya cara untuk mendapatkan keuntungan pada kedua belah pihak. Marketing demikian dinilai kerap dipraktikkan artis di masa lalu dan berhasil.

Mengetahui hal itu, Andovi membantahnya. Dia tegaskan Chandra sudah rugi begitu banyak materi dengan nominal yang sangat besar. Selain itu ada kerugian non materil seperti teman dan keluarga yang juga harus melalui isu kekerasan yang dilakukan Chandra.

Andovi katakan, apa yang dia lakukan juga bukan ajang Pansos alias Panjat Sosial. Andovi anggap Chandra sebagai sahabatnya dan dia tidak bisa tinggal diam sehingga turut bersuara.