Diduga KDRT dan Selingkuh, Rizky Billar Sempat Bandingkan Mantan dan Istri: Gue Butuh Wanita yang...

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Pesinetron Rizky Billar diduga melakukan tindak Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) akibat ketahuan selingkuh. Sebelum isu beredar, dia sempat membahas mengenai mantan pacar dan istri.

Billar sebelumnya memuji Lesti, adalah sosok wanita yang luar biasa dan bisa melengkapi kekurangannya. Padahal sebelum menikah, Billar diketahui memiliki banyak mantan kekasih.

"Iya lumayan (banyak). Kembali lagi ke konsep cari istri sama cari pacar beda kan. Kalau cari pacar udah gue rasakan, ibaratnya udah berpetualang lah ya," jelas Billar, dikutip dari perbincangannya dengan Presenter Fadi Iskandar baru-baru ini.

Bapak satu anak itu akui, pernah memiliki mantan pacar dengan karakter macam-macam. Tetapi kalau soal menikah, dia mencari pasangan yang bisa mengerti dirinya, mengelola keuangan, dan bisa mengurus anakm

"Ini (istri) sesuatu yang berbeda. Butuh wanita yang bisa mengelola keuangan lu, butuh seseorang yang bisa urus anak kelak, bisa menjaga keutuhan rumah tangga," jelas Billar.

Mungkin dulu Billar mencari pacar yang bisa diajak jalan-jalan dan dikenali teman-teman, lalu dilirik. Tetapi soal istri adalah urusan berbeda dan dia pun sudah ingin menghentikan petualangannya soal mencari wanita.

"Gue rasa udah cukup juga lah bagi gue, menghentikan petualangan gue. Udah saatnya menikah, berkeluarga," kata dia.

Satu hal lagi yang paling penting menurutnya adalah membutuhkan wanita yang tidak hanya mencintainya, melainkan mencintai keluarganya. Bagaimanapun menikah tidak hanya soal dua individu, melainkan dua anggota keluarga.

"Gue rasa setelah ketemu Lesti masuk kriteria tersebut. Dia menerima dan menyayangi keluarga gue juga," kata dia.

Kini Billar sudah tidak lagi jadi sekedar suami, melainkan juga ayah. Ada banyak perbedaan tentu kala dia lajang dan kini sudah beranak satu.

Billar klaim harus lebih meredam ego, apalagi dulu sering nongkrong, sebagai bentuk hiburan sering main dengan teman. Tetapi kini ada keluarga yang harus diprioritaskan, kecuali ada soal pekerjaan untuk menghidupi keluarga.

Bahkan kalau mau ambil pekerjaan, Billar kerap menimbang-nimbang apakah akan mengurangi porsi waktu bersama dengan keluarga. Menurutnya, soal keluarga dan pekerjaan untuk menafkahi keluarga haruslah seimbang.

"Dengan kondisi seperti sekarsng ini aja istri sempat curhat. Kakak sekarang udah jarang punya waktu buat keluarga. Jangan terlalu mentingin kerjaan. Istri sampai ngomong gitu," ujar Billar.

Padahal menurut Billar, pekerjaannya sekarang masih dalam kategori batas wajar. Bahkan ada banyak orang di luar yang anggap Billar tak bekerja, padahal dia punya bisnis dan jarang update di media sosial bila sedang rapat bisnis, sehingga diklaim tak kelihatan kerja.