BIN Posda Aceh Tamiang Gelar Vaksinasi Booster Di Kecamatan Kejuruan Muda
ACEH TAMIANG , iNews . id - Badan Intelijen Negara (BIN) wilayah Kabupaten Aceh Tamiang terus mengintensifkan kegiatan vaksinasi Covid-19, khusus untuk tahap ketiga atau Booster dalam rangka memberikan perlindungan dan terbentuknya antibodi kepada masyarakat di kabupaten itu.
Dalam pelaksanaan, BIN bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tamiang melalui UPTD Puskesmas Kejuruan Muda, hal ini dalam rangka memacu capaian target vaksinasi, khususnya dosis ketiga (Booster).
Seperti kegiatan vaksinasi yang berlangsung di Balai Desa Tanjung Genteng, Kecamatan Kejuruan muda hari ini, kata Kabinda Kabupaten Aceh Tamiang, M Iqbal S, Rabu, 10/8/2022.
Meskipun target vaksinasi untuk dosis III, Iqbal mengatakan bahwa masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi dosis pertama dan kedua, maka pihaknya tetap akan melayani dengan harapan Negara Indonesia dapat segera bertransisi dari status pandemi menjadi endemi Covid-19.
Ia mengungkapkan, berdasarkan data yang telah diterima pihaknya dari Dinas Kesehatan Aceh Tamiang, capaian vaksinasi booster di Kabupaten Aceh Tamiang saat ini masih sangat rendah.
Akibat masih rendahnya capaian booster, maka institusi BIN kembali bergerak mendorong capaian vaksinasi booster Covid-19 diseluruh daerah di Aceh khususnya Aceh Tamiang, katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Aceh Tamiang melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) pada Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tamiang, dr Hardeky menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada BIN yang telah membantu dan memfasilitasi kegiatan vaksinasi dosis ke tiga atau booster yang saat ini masih rendah.
Sehingga melalui kegiatan vaksinasi ini diharapkan dapat mengoptimalkan capaian yang di targetkan, katanya.
Untuk itu, pihaknya menghimbau dan meminta masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi agar mengikuti vaksinasi, baik dosis satu, dua, dan tiga.
Sebagai upaya dan ikhtiar dalam menjaga kesehatan diri sendiri dan keluarga agar terhindar dari penyebaran Covid-19.
