Polri Luncurkan Aplikasi SuperApps Presisi, Mudahkan Layanan Dalam Satu Genggaman

Polri Luncurkan Aplikasi SuperApps Presisi, Mudahkan Layanan Dalam Satu Genggaman

Gaya Hidup | BuddyKu | Jum'at, 24 Juni 2022 - 16:16
share

JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sejak awal berkomitmen untuk melakukan peningkatan kualitas pelayanan publik dan mewujudkan pelayanan publik Polri yang terintegrasi. Hal itu menjadi bagian dalam 16 Program Prioritas Presisi.

Dalam mewujudkan hal tersebut, Divisi Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (DIV TIK) Polri akan meluncurkan Aplikasi SuperApps Presisi dengan tujuan semakin menyederhanakan dan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan prima dari Kepolisian.

Kadiv TIK Polri Irjen Slamet Uliandi menjelaskan, SuperApps tersebut nantinya akan menggabungkan aplikasi-aplikasi pelayanan masyarakat di Kepolisian. Misalnya seperti, E-Tilang, SKCK Online, STNK Online, SIM Online, hingga fitur panggilan darurat juga disediakan dalam SuperApps tersebut. Dengan kata lain, segala pelayanan yang dibutuhkan masyarakat bisa diakses dengan hanya satu genggaman.

"Kami harapkan kedepannya dengan adanya sosialisasi ke masyarakat dan menjawab kebutuhan dari masyarakat tentang simple dan sederhana, itu nanti akan disatukan dalam satu wadah namanya SuperApps," kata Slamet kepada wartawan, Jakarta, Jumat (24/6/2022).

Slamet juga menegaskan, Aplikasi SuperApps Presisi ini tidak akan menyetop ataupun mematikan kreasi maupun inovasi serta kreativitas dari SDM di masing-masing satuan kerja.

"Cuma kami bisa mengawasi. Kami menyatukan dan memastikan keamanan data dari aplikasi tersebut," ujar mantan Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri ini.

Dalam hal ini, Slamet memaparkan, terkait pembuatan Aplikasi SuperApps ini, pihaknya memperhatikan empat pilar sumber daya teknologi, yakni, insfratruktur, aplikasinya itu sendiri, datanya dan sumber daya manusianya.

"Kalau kita bicara aplikasi, maka aplikasi itu adalah produk dari pada datanya. Nah, setelah disatukan itu kita di data itu kita buat tata kelola datanya. Nah tata kelola datanya itu ada tiga hal people, proses dan teknologinya," ucap Slamet.

Topik Menarik