Viral 2 Bocah Gerayangi Bokong Penumpang Motor di Bawah Flyover Pasupati Bandung

Viral 2 Bocah Gerayangi Bokong Penumpang Motor di Bawah Flyover Pasupati Bandung

Gaya Hidup | BuddyKu | Jum'at, 10 Juni 2022 - 16:31
share

BANDUNG, iNews.id - Viral sebuah video berisi rekaman aksi cabul dua bocah pengemis melakukan pelecehan terhadap penumpang motor di bawah flyover Pasupati, tepatnya simpang Jalan Dr Djunjunan (Pasteur)-Pasirkaliki, Kota Bandung. Dalam rekaman terlihat, dua bocah itu melakukan tindakan tak senonoh, menggerayangi dan mencium bokong korban.

Diduga kuat kedua bocah merupakan anak jalanan yang beroperasi di kawasan tersebut. Sebab, sebelum melakukan tindakan tak senonoh tersebut, terlihat meminta sesuatu kepada penumpang motor, tetapi tak digubris.

Video berdurasi sekitar 7 detik itu diunggah oleh akun Twitter , @ughawesome1. Saat kejadian, lampu merah sedang menyala. Para pengendara mobil dan motor berhenti. Tampak penumpang motor yang merupakan wanita, didatangi dua bocah.

Kedua bocah itu meminta sesuatu. Tetapi tidak diberi. Kemudian kedua bocah menggerayangi penumpang motor. Bahkan satu bocah yang mengenakan sweater hitam nekat mencium bokong korban. Aksi tak senonoh tersebut dilihat oleh pengendara mobil yang berada tepat di belakang motor.

Kepala Bidang Penegak Hukum Daerah (PPHD) Satpol PP Kota Bandung Idris Kuswendi mengatakan, petugas sudah menindaklanjuti laporan tersebut dari video viral tersebut dengan mendatangi lokasi kejadian di simpang Pasteur-Pasirkaliki.

Saat ini, dua bocah itu (yang melakukan tindakan tak senonoh, sedang ditangani oleh Satpol PP, kata Kabid PPHD Satpol PP Kota Bandung kepada wartawan melalui pesan singkat, Jumat (10/6/2022).

Idris Kuswendi menyatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, dua bocah itu masih berstatus sebagai pelajar di sebuah sekolah dasar (SD). Orang tua dari bocah itu pun bukan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).

Agar kejadian tak terpuji itu kembali terjadi, orang tua dari dua bocah itu sedang membuat surat pernyataan. Menurut keterangan komandan kompi, sedang dibuatkan pernyataan orang tuanya (agar mendisiplinkan anaknya), ujar Idris.

Topik Menarik